DERETAN Kasus yang Melibatkan Polisi & Menjadi Perhatian Publik di Medsos
Brigpol SL dipukuli dan ditendang oleh AKBP SA. Video berdurasi 43 detik merekam kejadian itu dan kemudian disebarkan oleh Brigpol SL.
Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin dan 5 orang lainnya diperiksa karena menganiaya dan menembak seorang buron berinisial IL (30).
Melansir Kompas.com, Senin (25/10/2021), Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulsel Kombes E Zulpan menjelaskan buron IL ditangkap lalu ditembak sebanyak 5 kali.
"Saat ditangkap, tersangka IL tidak melakukan perlawanan. Tapi anggota malah menembaknya sebanyak lima kali," ungkapnya.
Peristiwa itu terjadi saat tim Reserse Mobil (Resmob) Polres Luwu Utara menangkap IL pada 9 Oktober 2021.
IL diduga terlibat kasus penganiayaan dan pembakaran. Polisi menciduknya di Desa Radda, Kecamatan Baebunta, Luwu Utara.
Setelah ditangkap, IL harus menjalani perawatan di rumah sakit karena sejumlah luka tembak dan penganiayaan yang dialami.
Kondisi IL sempat membuat warga Desa Radda marah sehingga memblokade Jalan Trans Sulawesi.
6. Kasus dugaan pemerkosaan 3 anak Luwu Timur
Mengutip Kompas.com, 14 Oktober 2021, kasus dugaan pemerkosaan terhadap tiga anak perempuan di Luwu Timur ramai menjadi perbincangan.
Pelaku pemerkosaan diduga dilakukan oleh ayah kandung ketiga korban.
Kasus itu ditutup pada 2019, hanya dua bulan setelah ibu korban membuat laporan dengan alasan tidak cukup alat bukti.
Kasus itu menjadi ramai setelah Project Multatuli menerbitkan reportase tentang perkara tersebut pada 6 Oktober 2021 dengan judul "Tiga Anak Saya Diperkosa, Saya Lapor ke Polisi, Polisi Menghentikan Penyelidikan".
Pasca pemberitaan tersebut viral tagar #PercumaLaporPolisi di media sosial Twitter.
Setelah viral dan ramai menjadi pembahasan publik, kasus tersebut kembali diselidiki.
Pada 14 Oktober 2021, polisi membuat penyelidikan baru terkait kasus ini. Penyidik setempat telah membuat laporan model A pada 12 Oktober 2021 untuk menyelidiki kasus tersebut.
