Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Lapor Pak Gubernur Riau, Atlet PON Sudah Dapat Bonus, Kapan Giliran Pelatih yang Tak Berangkat Pak?

Saat PON XX Papua posisi Riau berada di rangking 8 nasional, tertinggi di Sumatera. Namun sayang ada para pelatih yang telah berjasa tak dapat bonus.

Penulis: Mayonal Putra | Editor: CandraDani
PON 2021
PON Papua, PON 2021 

Seperti menghemat biaya untuk Cabornya, dan urusan lain yang juga penting di kampung halaman.

Padahal 18 orang pelatih ini juga bertungkus lumus untuk melatih atletnya supaya tampil cemerlang di panggung PON XX Papua sejak setahun silam.

Dari 29 Cabor yang berangkat ke Papua, sebanyak 21 Cabor berhasil membawa pulang medali emas, perak dan perunggu.

Namun demikian, Cabor yang belum berhasil meraih medali tetap harus dibanggakan, karena telah bertarung habis-habisan di gelanggang PON demi menjunjung tinggi marwah Riau.

Gubernur Riau Syamsuar akan memberikan bonus untuk atlet yang meraih perunggu.

Sedangkan untuk pelatihnya yang berangkat juga akan mendapat bonus itu.

Namun para pelatih yang tidak dapat berangkat meski Cabornya meraih medali, tidak dianggap berhak menerima bonus.

Tribunpekanbaru.com mencoba mengulik perihal ini. Setidaknya Cabor Panahan menyumbang 2 medali, yakni 1 emas dan 1 perunggu.

Cabor ini hanya menurunkan 4 atlet dan dua di antaranya menyumbang medali.

Pelatih official pada Cabor ini hanya 2 nama, namun satu orang tidak dapat berangkat.

Pelatih yang tidak berangkat ini bernama Siswanto, sekaligus Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Riau.

“Saya memang tidak dapat berangkat, karena ada alasan yang mustahak waktu itu. Jadi dari Cabor kami hanya satu pelatih yang berangkat,” kata Siswanto saat diwawancarai Tribunpekanbaru.com, Senin (29/11/2021).

Meski demikian, ia merasa amat bersyukur dan bangga sebab atletnya membawa pulang dua medali.

Meraih dua medali itu baginya sudah melampaui ekspektasi dari Cabor panahan tersebut.

“Meskipun tidak dapat berangkat, saya sudah ikut melatih dan mempersiapkan altlet sejak setahun lalu. Saya juga full pada saat TC selama sebulan sebelum keberangkatan kontingen Riau ke Papua,” kata dia.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved