Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Pekanbaru

Update Klaster Covid-19 di AIS Pekanbaru, Besok Pasien Kontak Erat Jalani Swab Tes

Pasien kontak erat klaster Covid-19 di Abdurrab Islamic School (AIS) Pekanbaru bakal menjalani swab tes, Sabtu (4/11/2021) besok

Penulis: Fernando | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM/FERNANDO SIKUMBANG
Ambulans masuk ke dalam areal Abdurab Islamic School. Update Klaster Covid-19 di AIS Pekanbaru, Besok Pasien Kontak Erat Jalani Swab Tes. 

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Pasien kontak erat klaster Covid-19 di Abdurrab Islamic School (AIS) Pekanbaru bakal menjalani swab tes, Sabtu (4/11/2021) besok.

Mereka yang menjalani swab tes hanya pasien kontak erat yang positif Covid-19.

Para pasien kontak erat menjalani swab tes setelah sepuluh hari menjalani isolasi. Mereka menjalani isolasi dalam areal asrama sekolah di Jalan Bakti.

Ada 129 orang pasien kontak erat yang rencananya bakal menjalani swab tes. Mereka bisa pulang ke rumah bila hasil swab tesnya negatif.

Plt Kepala Diskes Pekanbaru, dr Arnaldo Eka Putra SpPD
Plt Kepala Diskes Pekanbaru, dr Arnaldo Eka Putra SpPD (Tribunpekanbaru.com)

"Rencananya Sabtu besok mereka bakal menjalani swab tes. Kita liat kondisi mereka," terang Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Arnaldo Eka Putra kepada Tribunpekanbaru.com, Jumat (3/12/2021) sore.

Menurutnya, seluruh pasien yang hasil swab tes negatif sudah pulang lebih dulu. Ia menyebut bahwa hasil swab tes nantinya bakal segera dilaporkan.

"Kalau hasil swab tesnya negatif, mereka bisa pulang. Tapi tetap menjalani prokes selama berada di rumah," jelasnya.

Dirinya mengatakan bahwa para pasien kontak erat mayoritas dalam kondisi sehat.

Awalnya para pasien kontak erat bakal menjalani isolasi di lokasi isolasi terpadu.

Tim satgas bersama dinas juga berencana memindahkan para pasien kontak erat ke RSD Madani.

Tapi akhirnya karena banyak yang tidak bersedia sehingga proses isolasi berlangsung di asrama.

Dirinya memastikan kondisi di asrama cukup memadai sehingga bisa menjadi lokasi isolasi untuk sementara. Dinas pun menyiagakan total sebanyak 15 tenaga kesehatan setiap hari.

Para tenaga bertugas sesuai sesi atau jadwal tugas. Mereka terbagi dalam tiga sesi tugas.

Satu sesi tugas ada lima orang tenaga medis membantu para pasien. Mereka menyiagakan obat-obatan dan asupan vitamin bagi pasien kontak erat.

Sekda Pekanbaru: Jangan Sampai Ada Klaster Baru Sekolah

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil. Tribun Pekanbaru.com/Fernando Sikumbang
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil. Tribun Pekanbaru.com/Fernando Sikumbang (TRIBUNPEKANBARU/FERNANDO SIKUMBANG)

Kasus aktif Covid-19 di Kota Pekanbaru mencapai 153 kasus hingga saat ini. Kondisi ini terjadi karena munculnya klaster Covid-19 di Abdurrab Islamic School (AIS).

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved