Nyaris Celaka, Eks Timnas Indonesia Ini jadi Korban Jambret, Awalnya Dikira Teman yang Mendekat

TRIBUNPEKANBARU.COM- Nyaris jatuh, pesepakbola Indonesia yang jadi korban jambret ceritakan kronologinya.

Ia sama sekali tidak menyangka jika pengendara yang dikira temannya ternyata pelaku jambret.

Pesepakbola ini bahkan nyaris celaka. Karena dorongan dari pelaku pelaku jambret.

Baca juga: VIDEO: Viral Nenek di Medan jadi Korban Jambret Hingga Terseret Motor Pelaku dan Terjungkal

Beruntung ia masih mampu menyeimbangkan sepeda motor hingga masih berdiri.

Meski demikian, pelaku berhasil mendapatkan satu kalung emas.

Nasib naas tersebut dialami striker Madura United Alberto Goncalves.

Diketahui dirinya menjadi korban penjambretan pada Minggu (16/1/2022) saat berada di Legian, Bali.

Striker naturalisasi itu kehilangan kalung emas berlambang burung cenderawasih yang digondol penjambret.

"Kalung saya baru dicuri di Bali daerah legian," ungkap Beto di Instagram pribadinya.

Baca juga: Video Viral, Aksi Berani Wanita Kena Jambret, Berhasil Bawa Kabur Motor Pelaku

Baca juga: Wanita di Pelalawan Lapor Polisi Ngaku Dijambret, Saat Diselidiki Ternyata Gelapkan Uang Perusahaan 

"2 pencuri itu dengan motor, sampai dorong saya dan anakku, kami di atas motor juga hampir jatuh, untung kami gak jatuh," tambahnya.

Sementara istri Beto Goncalves, Dewi Costa, sedikit menceritakan kronologi terjadinya penjambretan.

"Suami saya mengira motor yang mendekati dia temannya, karena si pencuri memegang dada suami saya, lalu menarik kalung sampai robek," jelasnya.

"Ini kalung punya makna yang berarti buat suami saya, lambang Cendrawasih dari Jayapura," tambahnya.

Baca juga: Wanita di Pelalawan Lapor Polisi Ngaku Dijambret, Saat Diselidiki Ternyata Gelapkan Uang Perusahaan 

Beto akui kalung itu memiliki cerita tersendiri dalam hidupnya, berharap bisa kembali memiliki kalung tersebut.

Iklan untuk Anda: Lunaskan Semua Utangmu tanpa Meminjam Lagi: Pelajari Caranya!
Advertisement by
"Kalau ada yang tau pencuri itu mau jual di mata atau ke siapa tolong di info atau DM," pungkas Beto. (*)

(Tribunpekanbaru.com)