Ukraina Akan Banjir Darah, Rusia Gelar Serangan Pekan Depan
Rusia dikabarkan akan menyerang Ukraina pada Rabu (16/2/2022). Ratusan ribu pasukan Rusia dan ratusan alat perang saat ini dalam posisi siap menyerang
Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Rinal Maradjo
TRIBUNPEKANBARU.COM, KIEV - Tensi konflik militer antara Rusia dengan Ukraina makin meninggi.
Bocoran dari CIA, Rusia akan melakukan serangan ke Ukraina pada Rabu (16/2/2022) pekan depan.
Dilansir Tribunpekanbaru.com dari The Sun pada Sabtu (12/2/2022) disebutkan,
CIA dan Secret Service mengabarkan, bahwa saat ini, Rusia sudah melakukan pembagian pasukan di beberapa rute di perbatasan Ukraina.
Ribuan pasukan itu berada dalam kondisi siaga untuk melakukan serangan kapanpun.
Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan Washington yakin Vladimir Putin dapat menyerang Ukraina kapan saja.
Menanggapi rencana serangan yang akan dilakukan oleh Rusia tersebut, Kepala Staf Angkatan Darat Ukraina Oleksandr Syrskyi menyebutkan,
Negara itu akan bersimbah darah dengan invasi yang akan dilakukan oleh Rusia.
Baca juga: Rusia dan Ukraina yang Konflik, AS yang Sibuk, Bukan bikin Adem, Malah Ikut Manas-manasi biar Perang
Baca juga: Ngeri, Ada Sniper Cewek, Tentara Wanita Ukraina Siap Sambut Tentara Rusia
“Angkatan bersenjata Ukraina sudah siap,” kata pria berusia 56 tahun itu kepada Sky News.
“Kami mampu dan kami tidak akan menyerahkan satu meter pun tanah Ukraina tanpa perlawanan. Tak akan mudah melalui tanah kami. Setiap meter dari tanah itu akan dibanjiri darah,"sebutnya.
Saat ini, tentara Ukraina tengah meningkatkan persiapan mereka untuk melawan pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan.
Jenderal Oleksandr Syrskyi mengatakan pasukan Ukraina sedang melakukan latihan di selatan negara itu,
Termasuk menguji senjata baru AS dan Inggris dan berlatih bagaimana melawan serangan udara.
"Saya percaya pada prajurit Ukraina. Saya percaya pada angkatan bersenjata kami dan saya percaya pada kemenangan kami."
Warga AS Diminta Hengkang
