Minyak Goreng Langka dan Mahal di Riau
Minyak Goreng Langka di Bengkalis, Disdagperin Bakal Telusuri Penyebabnya
Kondisi kelangkaan minyak goreng diakui oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Bengkalis
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Warga Bengkalis mulai merasakan kesulitan mendapatkan minyak goreng sejak sepekan terakhir.
Sejumlah kedai, dan toko modern di Bengkalis mulai kekosong stok minyak goreng.
Seperti diungkap Adi warga kecamatan Bantan yang mencari minyak goreng hingga harus turun ke Kota Bengkalis.
Menurut dia, pihaknya sempat mendatangi sejumlah kedai di Bantan, namun stok minyak goreng selalu kosong.
"Kemarin kami cari sampai ke Bengkalis, kondisinya begitu juga hampir seluruh kedai dan toko kami datangi stok minyak gorengnya kosong," terang Adi.
Setelah beberapa jam mengitari kota Bengkalis Adi baru berhasil menemukan minyak goreng. Namun untuk pembeliannya juga dibatasi hanya boleh dua liter.
"Kami dapat di salah satu toko swalayan di Bengkalis. Ada di sana minyak goreng kemasan dua liter dijual dengan harga Rp 14 ribu perliternya tapi dibatasi untuk membeli maksimal hanya dua liter," ungkapnya.
Meskipun demikian Adi mengakali dengan membawa rekannya untuk membeli juga minyak goreng dua liter.
"Kalau kondisi seperti ini sulit mendapatkannya jadi kami bawa teman suruh beli juga jadi dapatlah empat liter, untuk stok karena kalau habis takut nanti susah lagi dapat minyak gorengnya," terang Adi.
Kondisi kelangkaan terjadi ini diakui oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Bengkalis.
Kepala bidang Pengembangan Perdagangan Dinas tersebut Paulina mengatakan, saat ini pihaknya tengah menelusuri penyebab kelangkaan terjadi.
Pasalnya dari hasil rapat Disdagperin Bengkalis bersama distributor minyak goreng di Bengkalis stok minyak goreng sejauh ini masih cukup.
Bahkan distributor telah melakukan penambahan pasokan sejak beberapa waktu lalu.
"Tapi kenyataannya di lapangan kondisinya kosong. Kondisi ini di alami hampir seluruh daerah," terang Paulina.
Bahkan untuk Bengkalis dengan jumlah penduduk sekitar enam ratus ribuan orang.