Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perang Ukraina vs Rusia

Strategi Rusia Terbaca NATO, Tak Ada Penarikan Pasukan di Kyiv, Ini Yang Terjadi

NATO ungkap strategi Rusia di Ukraina, tidak ada penarikan pasukan di ibu kota Kyiv.

Editor: Ilham Yafiz
Sergey BOBOK / AFP
Sebuah gambar menunjukkan kerusakan setelah penembakan oleh pasukan Rusia di Constitution Square di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, pada 2 Maret 2022. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - NATO ungkap strategi Rusia di Ukraina, tidak ada penarikan pasukan di ibu kota Kyiv.

Pasukan Rusia di Ukraina tidak mundur tetapi regrouping, Sekretaris Jenderal NATO mengatakan sebagai respons atas pengumuman Moskow tentang pengurangan operasi militer di sekitar Kyiv dan Chernihiv.

“Menurut intelijen kami, unit Rusia tidak menarik tetapi memposisikan ulang. Rusia sedang mencoba untuk regrouping, memasok, dan memperkuat serangannya di wilayah Donbas,” kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, Kamis (31/3).

“Pada saat yang sama, Rusia mempertahankan tekanan pada Kyiv dan kota-kota lain. Jadi, kita bisa memperkirakan tindakan ofensif tambahan (dari Rusia), membawa lebih banyak penderitaan,” ungkapnya, seperti dikutip Al Jazeera.

Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berjanji "berjuang untuk setiap meter" tanah Ukraina, dengan mengatakan, pasukannya sedang mempersiapkan serangan baru Rusia di wilayah Donbas timur saat Moskow mengumpulkan pasukan di sana.

Zelenskyy, dalam video pidato malamnya pada Rabu, menyatakan, Ukraina berada pada “titik balik” dalam perang lima minggu dengan Rusia, dan sekali lagi mendesak negara-negara Barat untuk mengirim lebih banyak senjata.

Perlawanan sengit pasukan Ukraina sejauh ini berhasil mencegah Rusia untuk merebut kota besar mana pun, termasuk ibu kota Kyiv, tempat pasukan bersenjata negeri beruang merah tertahan selama berminggu-minggu.

Pada pembicaraan damai minggu ini di Istanbul, Turki, Rusia mengatakan, akan mengurangi operasi militer di dekat Kyiv dan kota utara Chernihiv untuk membangun kepercayaan dalam negosiasi.

Hanya, Rusia menyebutkan, pasukannya berkumpul kembali untuk fokus pada "membebaskan" wilayah Donbas timur yang memisahkan diri dari Ukraina.

alam pidatonya, Zelenskyy merujuk pada pergerakan pasukan Rusia menjauh dari Kyiv dan Chernihiv. Dia bilang, itu bukan penarikan tetapi “konsekuensi dari pekerjaan para pembela kami”.

"Kami melihat peningkatan pasukan Rusia untuk serangan baru di Donbas dan kami sedang mempersiapkan untuk itu," katanya seperti dilansir Al Jazeera. "Kami tidak akan menyerah apa pun dan kami akan berjuang untuk setiap meter tanah kami, untuk setiap warga kami”.

Moskow telah membina hubungan dekat dengan separatis pro-Rusia yang mengendalikan petak-petak Donbas, yang mencakup dua "republik rakyat" yang diproklamirkan sendiri, yang menurut Rusia membantu untuk membebaskan dari kendali Ukraina.

( Tribunpekanbaru.com )

SUMBER: https://internasional.kontan.co.id/news/nato-pasukan-rusia-di-ukraina-tidak-mundur-tapi-regrouping

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved