Waktu Melaksanakan Puasa Syawal, Berikut Niat Serta Keutamaannya, Puasa 6 Hari
Berikut bacaan niat, panduan serta Keutamaan melaksanakan puasa 6 hari bulan Syawal.
Berikut bacaan niat jika melafalkannya di siang hari :
"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ."
Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.
Panduan Puasa Syawal
1. Melafalkan Niat
Jangan lupa berPuasa Syawal didasari dengan niat telebih dahulu.
2. Makan Sahur
Disunnahkan makan sahur sebelum terbit fajar.
Namun tidak makan sahur pun (misalnya terlambat bangun) tidak apa-apa, dalam artian puasa tetap sah.
3. Menahan diri dari segala hal yang membatalkan puasa
Saat berpuasa, hendaknya senantiasa untuk menahan diri dari makan, minum serta hal lain yang dapat membatalkan puasa, sejak terbit fajar hingga tenggelamnya matahari, atau waktu Maghrib.
4. Berbuka Puasa
Disunnahkan menyegerakan berbuka puasa ketika matahari terbenam, yakni bersamaan dengan masuknya waktu Maghrib.
Ketentuan Melaksanakan Puasa Syawal
Dilansir dari berbagai sumber, Puasa Syawal dilaksanakan selama enam hari di bulan Syawal, mulai tanggal 2 Syawal yakni sehari setelah Idul Fitri.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-puasa-syawal.jpg)