Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perang Rusia vs Ukraina

Janji Perbaiki Peralatan Militer yang Rusak, Namun Bulgaria Tolak Ekspor Senjata ke Ukraina

Meski pemerintah Bulgaria berjanji memberikan bantuan untuk perbaiki peralatan militer,Minchev menegaskan tak akan mengekspor senjata ke Ukraina

Editor: Sesri
Genya SAVILOV / AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berpidato dalam konferensi pers dengan media internasional di stasiun metro bawah tanah di Kyiv pada 23 April 2022. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Bulgaria menyetujui permintaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, untuk memperbaiki beberapa senjata militer beratnya yang hancur diserang tentara Rusia.

Tidak hanya memberikan dukungan militer teknis, dalam pengumuman yang disampaikan ketua Majelis Nasional Nikola Minchev, para parlemen Bulgaria setuju untuk memberikan bantuan kemanusiaan, keuangan serta dukungan militer-teknis kepada pemerintah dan militer Ukraina.

Keputusan ini diambil Bulgaria setelah memanasnya invasi yang dilakukan militer Rusia terhadap Ukraina, hingga membuat sejumlah wilayah di Ukraina luluh lantak diserang rudal.

Nantinya dengan bantuan ini Bulgaria berharap agar militer Ukraina dapat memperkuat pasukannya dalam menghalau invasi Rusia, sehingga pemerintah Ukraina dapat meningkatkan produksi pertaniannya.

Dengan begitu kegiatan ekspor gandum ke kota Varna Bulgaria dapat berjalan dengan lancar, mengutip dari Reuters.

"Dukungan berkelanjutan untuk keanggotaan Ukraina di Uni Eropa, memberikan kesempatan untuk mengekspor gandum Ukraina ke Varna, memperkuat kerja sama energi, khususnya pasokan listrik dari Ukraina dan gas alam, pekerjaan perbaikan peralatan militer Ukraina di perusahaan militer Republik Bulgaria dan kelanjutan pengiriman bantuan kemanusiaan, khususnya obat-obatan, pakaian dan makanan", jelas Minchev.

Baca juga: Mengerikan, Kelamin Tahanan Ukraina Dipotong, Percakapan Telepon Tentara Rusia Bocor

Baca juga: Dingin tapi Tegas, Rusia sebut Usaha AS dan Negara NATO Pasok Senjata ke Ukraina Takkan Berpengaruh

Meski pemerintah Bulgaria telah berjanji untuk memberikan bantuan atas perbaiki peralatan militer,  Minchev menegaskan bahwa negaranya tak akan mengekspor senjata ke Ukraina.

Hal itu mengingat Bulgaria telah melangsungkan kegiatan ekspor senjata sebanyak tiga kali lipat sejak dimulainya invasi Rusia ke Ukraina.

Pembatasan ekspor ini dimaksudkan pemerintah Bulgaria demi memperkuat militer di wilayah perbatasannya, sehingga memasok senjata ke Ukraina akan menjadi keputusan berisiko yang akan dihadapi Bulgaria dalam beberapa waktu kedepan.

( Tribunpekanbaru.com / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved