Pengakuan Korban Dugaan Pelecehan Seksual Motivator JE, Ini Benar-benar Kami Alami

Korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan motivator JE merasakan trauma yang mendalam atas apa yang mereka alami.

Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Sesri
Tangkap Layar Youtube Deddy Corbuzier
Korban dugaan pelecehan motivator JE yang hadir di podcast Deddy Corbuzier 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan motivator JE merasakan trauma yang mendalam atas apa yang mereka alami.

Hadir sebagai bintang tamu di Podcast Deddy Corbuzier yang tayang Rabu (6/7/2022), dua wanita yang menjadi korban dugaan pelecehan oleh motivator JE mengungkapkan apa yang mereka alami.

Kasus dugaan pelecehan seksual oleh alumni sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) itu kini tengah bergulir di Pengadilan Negeri Malang.

Di podcast Deddy Corbuzier korban mengungkapkan sidang kasus ini sudah digelar sebanyak 18 kali.

Namun hingga terdakwa motivator JE belum dilakukan penahanan.

"Kasusnya sudah 1 tahun lebih. Sampai sekarang orangnya tidak ditahan, padahal sudah tersangka sudah terdakwa," ujar korban di hadapan Deddy Corbuzier.

Dua wanita yang hadir dengan menggunakan masker itu juga mengungkapkan dampak dan trauma yang mereka rasakan atas kasus ini.

"Kita minta apa yang kita alami ini jangan ditiadakan, jangan denial. Ini benar-benar kita alami,' ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait saat konferensi pers di Kota Pariwisata Batu, Sabtu (19/6/2021).

Bagi Arist Merdeka Sirait, lokasi itu disebutnya sebagai fakta baru. Karena itu, penyidik Polda Jatim didesak melakukan penelidikan di rumah mewah tersebut.

"Di TKP (tempat kejadian perkara) yang baru ini, justru anak-anak ini diajak untuk alasan training.

Tetapi dibalik itu, mereka dipanggil satu per satu setiap hari.

Dan di situlah praktik kejahatan seksual dilakukan, baik di rumah pribadi JE dan di ruang privasinya.

Tambahan informasi itu sudah kami sampaikan ke penyidik, dan TKP baru ini harus diselidiki oleh Polda Jatim," ungkapnya.

Sementara itu, salah satu korban yang ikut dihadirkan dalam kegiatan konferensi pers menceritakan pengalamannya saat berada di dalam rumah pribadi terduga pelaku JE tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved