CUACA Riau Hari Ini
CUACA Riau Hari Ini Panas, Api dan Asap Hilang, Pemadaman Karhutla di Pelalawan Tuntas
CUACA Riau Hari Ini panas, api dan asap Karhutla di Pelalawan menghilang di langit. Proses pemadaman di Desa Palau Muda tuntas
Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - CUACA Riau Hari Ini panas, api dan asap Karhutla di Pelalawan menghilang di langit.
Terkait CUACA Riau Hari Ini di sejumlah wilayah kebanyakan cerah berawan, tak terkecuali di Pelalawan. Cerah berawan mulai pagi sampai sore hari.
Berdasarkan prakiraan dari BMKG Pekanbaru, CUACA Riau Hari Ini khususnya di Pelalawan, potensi hujan hampir tidak ada, hingga malam maupun dini hari
Sementara itu, di tengah cerahnya CUACA Riau Hari Ini, kondisi Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla di Pelalawan sudah berhasil diatasi.
Karhutla yang tejadi di Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan, Riau akhirnya tuntas.
Personil gabungan telah meninggalkan lokasi sejak Jumat (12/8/2022) pekan lalu.
Tim gabungan memutuskan untuk pulang setelah api berhasil dipadamkan dalam operasi pemadaman.
Kemudian asap yang sebelumnya muncul juga telah hilang setelah dua hari pendinginan dilakukan oleh personil dari berbagai instansi.
Adapun instansi yang terlibat dalam pemadam yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP dan Damkar, Masyarakat Peduli Api (MPA), perusahaan swasta, TNI, Polri, dan lainnya.
"Tim sudah ditarik dari lokasi Karhutla dan kembali ke instansi masing-masing. Jumat kemarin sudah aman semuanya," terang Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pelalawan, Musa S.Pd kepada Tribunpekanbaru.com , Minggu (14/8/2022).
Api muncul sejak Minggu (7/8/2022) sore dan proses pemadaman digelar sejak Senin (8/8/2022) oleh tim gabungan dari berbagai instansi.
Selama lima hari berjibaku dengan api dan asap, personil gabungan akhirnya berhasil menyelesaikan pekerjaannya.
Meski demikian, lahan bekas terbakar masih tetap dipantau untuk mengantisipasi api kembali muncul.
Berdasarkan perhitungan di lapangan, lanjut Musa, total lahan yang dilalap api di Desa Pulau Muda sedikitnya mencapai 30 hektare.
Yang terdiri dari semak belukar, kawasan hutan, serta sebagian kebun kelapa sawit milik warga.
