Pulang Pagi, Gadis Belia Hanya Pakai Lejing tanpa Celana Dalam, Ngaku Sudah Berhubungan Badan
Korban pulang pagi-pagi sekali. Ia hanya pakai lejing. Celanda dalamnya sudah tidak ada. Ternyata ia ngaku habis berhubungan badan
TRIBUNPEKANBARU.COM- Ditunggu-tunggu ibu, gadis 13 tahun tak kunung pulang. Terang ibu khawatir menantikan sang anak gadis sampai di rumah.
Ia berusaha mencari anaknya. Namun semalaman ia tak menemukan anaknya tersebut. Esok paginya, ia kaget karena anaknya sudah mengarah pulang dengan kondisi menangis.
Ia hanya menengenakan lejing dan jaket. Sedangkan pakaian dalamnya sudah tidak ada. Ibu syok dan menanyakan apa yang telah terjadi.
Baca juga: Pengakuan Mama Muda Istri Polisi yang Terciduk Berhubungan Badan oleh Suami
Korban yang trauma kemudian menceritakan kalau dirinya telah berhubungan badan dengan seorang pria.
Kejadian itu di taman saat ia dipeluk kemudian di tarik ke taman selanjutnya dipaksa melakukan hubungan badan.
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Kota Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat.
Korban gadis berusis 13 tahun. ia adalah anak penyandang disabilitas. Korban berinisial GSN (13).
Apa yang menimpa anaknya sangat disesalkan GSA, ibu kandung korban.
Baca juga: Bambang Pamungkas Terbukti Ayah Biologis Anak Amalia Fujiawati, Berhubungan Badan di Luar Nikah?
Ia menceritakan, peristiwa tersebut diungkapkannya bermula dari telepon genggam GSN yang tertinggal di Bogor
Anaknya katanya pergi mengambil kembali telepon genggamnya tersebut sekitar pukul 21.00 WIB.
"Jarak rata-rata rumah saya ke terminal itu cuma 15 menit maksimal. Jadi, saya pikir 30 menit harusnya sudah sampai rumah, tapi selang satu jam belum sampai rumah, makannya saya keluar tuk mencarinya," ucap GSA.
Upaya GSA pada tanggal 27 Agustus itupun tidak membuahkan hasil, ia tidak berhasil menemukan anaknya.
Selanjutnya, keesok harinya pada tanggal 28 Agustus 2022 pagi sekitar pukul 05.50 WIB GSN pulang dalam keadaan menangis.
Baca juga: Sering Pergi Tanpa Izin, Istri Polisi Ini Ternyata Berhubungan Badan dengan Mantan Pacar, Suami Syok
"Anak saya cerita diajak kenalan sama beberapa laki-laki di saat dia pulang setelah berhasil menemukan telepon genggamnya," ucap GSA
"Dia (GSN) bilang kalo sudah dibikin berdosa (diperkosa)," Kata GSA menirukan gaya GSN berbicara.
"Awalnya kenalan terus dipeluk dan ditarik ke atas taman gitu, di atas rumput itulah dia diperlakukan seperti itu," tambahnya.
Menurut pengakuan GSA pelakunya terdiri dari empat orang, satu orang yang melakukan pelecehan dan tiga orang di antaranya menonton.
Tidak hanya itu GSN pun sempat diinapkan di salah satu rumah pelaku.
"Dia dianter pulang pakai motor sama si pelaku sampai di sebuah taman. Dari sana jalan kaki dengan kondisi cuma pake legging dan jaket sementara pakaian dalam sudah engga ada," Kata GSA.
Baca juga: Mama Muda Rekam Saat Putrinya Berhubungan Badan dengan Suaminya
GSA pun sudah melaporkan kejadian ini kepada Polresta Bogor Kota.
"Sudah olah TKP, ditemukan celana dalam anak saya. Barang buktinya sudah ada," Katanya.
Diketahui bahwa GSN ini merupakan penyandang disabilitas Tuna Daksa.
"Anak memiliki keterlambatan respon, jadi memiliki keterlambatan belajar gitu," ungkap GSA.
Kejadian ini tentu saja jadi pelajaran bagi kita semua. Khususnya bagi para orangtua agar sengaja mlindungi anaknya.
Ketat melakukan pendampingan pada anak yang dalam masa pertumbuhan remaja. Sebab, pelaku kejahtan bisa ada dimana saja. (*)
(Tribunpekanbaru.com)
Baca juga: Sudah Sekarat, Mama Muda Masih Mau Berhubungan Badan dengan Mantan Pacar
Baca juga: Bujuk Rayu Pria 30 tahun bikin Gadis Belia Tak Berdaya, Akhirnya Mereka Berhubungan Badan
Baca juga: Video Oknum Anggota DPRD Berhubungan Badan Dengan Isteri Orang Viral, ini Kata PKB