Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mahasiswi yang Tewas dalam Kondisi Hamil Ternyata Pernah Hubungi Keluarga, Minta Lakukan Hal Ini

Satu bulan sebelum korban tewas, ia sempat mengabari bahwa ada teman pria yang akan menemui ayahnya.

Editor: Sesri
Kolase Tribunnews.com: Kompas.com
Kiri: Tim SAR mengevakuasi mayat perempuan di Pantai Ngrawe, Gunungkidul DI Yogyakarta. Selasa (15/11/2022). Kanan: Dua orang pelaku pembunuhan wanita hamil (kaos oranye) ERW dan AA saat di Mapolres Gunungkidul Kamis (17/11/2022)- Seorang mahasiswa UNS tega membunuh kekasihnya yang sedang hamil karena korban menolak menggugurkan kandungannya. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Fakta demi fakta terungkap dari kematian seorang mahasiswa UNS yang tengah hamil 7 bulan.

Mahasiswi berinisial RN (24) itu ternyata dihabisi kekasihnya ERW (25) yang tidak mau RN mempertahankan kandungannya.

ERW melancarkan aksinya dibantu oleh tetangganya yakni AA (37).

Tewasnya RN tentu membuat keluarga terkejut.

Kehamilan korban tersebut ternyata tak diketahui oleh pihak keluarga.

Satu bulan sebelum korban tewas, ia sempat mengabari bahwa ada teman pria yang akan menemui ayahnya.

"Saat dikabari kepolisian, perasaan kami antara percaya dan tidak. Karena malamnya (Senin, 14/11/2022), kami masih berkomunikasi lewat WA," ucap ayah RN, Sumarso kepada Tribunjogja, Rabu (16/11/2022).

RN ternyata sedang menjalankan masa percobaan kerja di sebuah CV di Solo.

Selama training, RN disebut tak pernah pulang.

Baca juga: Tak Mau Gugurkan Kandungan Mahasiswi Ditemukan Tewas, Dibunuh Kekasih Tubuh Dibuang dari Tebing Laut

Baca juga: Seorang Mahasiswi Ditetapkan Sebagai Tersangka, Terlibat Video Asusila Kebaya Merah

Namun komunikasi dengan keluarga tak pernah terputus.

Bahkan satu bulan sebelum kejadian, RN sempat mengabari keluaraga dan meminta agar rumahnya dibersihkan.

Mengutip Tribun Jogja, RN mengabari bahwa ada pria yang akan menemui sang ayah.

Namun hingga RN tewas, wacana tersebut tak terealisasi.

Soal kehamilan RN, keluarga juga tak menaruh curiga.

Selama ini RN dikenal sebagai anak yang baik dan penurut.

"Putri saya tidak pernah neko-neko dan sangat tertib, kalau ada apa-apa pasti selalu mengabari.” kata Sumarso.

Namun sekitar empat bulan belakangan setelah korban keluar dari pekerjaan sebelumnya, RN mengalami sedikit perubahan.

RN menjadi lebih sensitif dan membatasi bercerita dengan orangtua.

“Tapi kami tidak curiga, karena hal itu masih wajar dan biasa saja," tambah Sumarso.

Kini Sumarso berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya.

Terlebih kasus yang menimpa sang anak termasuk pembunuhan berencana.

Mayat RN ditemukan dalam kondisi tanpa busana di Pantai Ngrawe, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, DI Yogyakarta pada Selasa (15/11/2022) pagi.

Dari hasil penyelidikan polisi, RN tewas dibunuh oleh kekasihnya sendiri.

RN dan ERW saling mengenal sejak 2019 saat keduanya magang.

ERW nekat membunuh RN karena korban menolak saat diminta untuk mengugurkan kandungan.

( Tribunpekanbaru.com / Tribun Jogja)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved