Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dukun di Gresik Hbiskan Puluhan Kantong Darah Untuk Tumbal Penggadaan Uang

Tak hanya menanggung dosa, korban dukun penggandaan uang di Gresik itu pun harus kehilangan banyak uang.

Shutterstock
Ilustrasi. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang dukun di Gresik, Jawa Timur menghabiskan puluhan kantong darah untuk tumbal peggandaan uang.

Darah-darah yang belum diketahui cara mendapatkannya itu dipersembahkan oleh MY (43) untuk sebuah benda yang bernama jenglot.

Belakangan diketahui, semua praktik yang dilakukan oleh sag dukun adalah akal-akalan belaka untuk menipu korbannya. 

Korbannya yang ingin cepat kaya dengan cara yang instan pun terpedaya.

Tak hanya menanggung dosa, korban dukun penggandaan uang di Gresik itu pun harus kehilangan banyak uang.

Saat polisi sedang mendalami asal puluhan kantong darah yang ditemukan di tempat praktik dukun MY.

Praktik perdukunan MY di Perum Grand Verona, Gresik itu saat ini ditangani Satreskrim Polres Gresik.

"Kami masih dalami dari mana MY mendapatkan puluhan kantong darah, beli atau seperti apa masih terus kami dalami," kata Kanit Pidek Satreskrim Polres Gresik Ipda Luthfi Hadi, Kamis (12/1/2023).

Darah tersebut digunakan ritual dengan cara diletakkan di suatu wadah.

Kemudian digunakan ritual bersama keris dan jengglot kemudian uang yang digandakan bisa ke luar.

"Jadi darah itu dibuat ritual, ada semacam jengglot menghisap darah," tambahnya.

Sebelumna, 34 kantong darah diamankan Satreskrim Polres Gresik dari rumah dukun pengganda uang di Perum Grand Verona, Gresik.

Kantong darah sebanyak itu digunakan dalam praktik penggandaan uang.

Kanit Pidek Satreskrim Polres Gresik, Ipda Lutfhi Hadi mengatakan kantong darah berada di dalam kulkas milik pelaku MY.

Kantong darah berisi 250 cc itu digunakan dalam praktik penggandaan uang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved