MinyaKita Makin Langka di Pekanbaru, Ibu Ibu Sibuk Berburu, Pedagang Tawarkan Migor yang Lebih Mahal

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - MinyaKita makin langka di Pekanbaru, sejumlah pedagang tawarkan minyak goreng kemasan yang harganya lebih mahal.

Ibu-ibu sibuk berburu MinyaKita di sejumlah tempat dan pasar.

Seperti dilakukan Lisa yang sibuk menanyai sejumlah pedagang untuk mencari MinyaKita.

Namun hingga kini ia belum mendapati minyak goreng subsidi dengan harga tersebut.

Padahal ibu rumah tangga di Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru sudah mencari minyak goreng murah itu ke sejumlah pasar.

Maklum minyak goreng tersebut harganya terjangkau menjadi buruan ibu rumah tangga.

"Sudah seminggu ini dicari tidak ketemu ketemu, ya terpaksa beli minyak merek lain," terangnya kepada Tribunpekanbaru.com , Minggu (5/2/2023).

Dirinya menyebut biasa membeli minyak goreng itu di warung dekat rumah.

Namun karena tidak kunjung mendapati pedagang yang menjual Minyak Kita, ia akhirnya memilih datang ke Pasar Limapuluh.

"Saya sudah keliling keliling tadi rupanya tidak ada, ya beli merek lain saja lagi minyaknya," ujarnya.

Satu pedagang di Pasar Limapuluh, Tina mengaku sempat mendapat pasokan MinyaKita dari distributor pada pekan kemarin.

Namun ia dibatasi hanya bisa membeli lima kardus MinyaKita.

Setiap kardus berisi dua belas kemasan MinyaKita ukuran satu liter.

Ia cuma mendapat 60 kemasan MinyaKita sehingga kini sudah ludes terjual.

"Kami dibatasi untuk membeli, cuma bisa lima dus. Di dalam dus ada 12 bungkus minyak ukuran satu liter," ungkapnya.