Revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau, Gubernur Ansar Terus Percantik Pulau Penyengat hingga 2024
Gubernur Kepri Ansar Ahmad melakukan revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau dan kawasan permukiman Pulau Penyengat, Provinsi Kepulauan Riau
"Rencana revitalisasi Pulau Penyengat ini akan terus kita lakukan hingga tahun 2024. Tahun depan, kita fokus pada dengan penataan ruang terbuka publik"
H. Ansar Ahmad
Gubernur Kepri
RIBUAN warga Pulau Penyengat dan Tanjungpinang menghadiri peresmian Revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau Penyengat dan Penataan Kawasan Pemukiman Pulau Penyengat Tahap I, Senin (6/3) siang. Proyek revitalisasi tersebut diresmikan oleh Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H. Ansar Ahmad di Pelataran Masjid Raya Sultan Riau Penyengat.
Pekerjaan yang menjadi salah satu program strategis Gubernur Ansar di tahun 2022 dan akan menjadi program berkesinambungan ini diresmikan dengan syukuran dan doa bersama.
Acara juga diisi dengan persembahan pemenang lomba shalawat antar-OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dalam rangka memperingati Milad BKMT, sehari sebelumnya.
Dalam rangkaian acara itu juga ada pameran foto oleh Diskominfo Kepri serta Pameran Kitab dan Mushaf Al-Qur'an Koleksi Kutubkhanah Marhum Ahmadi.
Di kesempatan itu pula, Shalawat Busyro yang kerap dibawakan Gubernur Ansar di berbagai kesempatan diijazahkan langsung oleh Habib Segaf bin Hasan Baharun.
Habib Segaf juga mengisi tausiyah bersama Alhabib Alwi bin Muhammad Al'Atos.
Pulau Penyengat merupakan salah satu pusat peradaban Melayu, baik di bidang bahasa maupun kebudayaan.
Hal itulah yang menjadi alasan utama Gubernur Ansar untuk merancang revitalisasi pulau tersebut, mulai dari tahun 2022 hingga 2024 nanti.
Revitalisasi tahap I tahun 2022 menghabiskan anggaran Rp 20,8 miliar.
Sumber dana berasal dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Rp 15 miliar dan APBD Kepri sebesar Rp 5,8 miliar.
Dana yang bersumber dari APBD Kepri dianggarkan untuk revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau Penyengat dan sudah selesai.
Rincian pekerjaannya, revitalisasi kubah masjid dan rooftop menara masjid, bangunan utama masjid, dua gedung tempat musafir. pondok istirahat, tangga, pagar keliling, tempat wudhu dan instalasi perpipaan, interior masjid, instalasi listrik, termasuk pagar keliling, vegetasi, multimedia, dan finishing.
Sementara itu, dana yang bersumber dari APBN dianggarkan untuk peningkatan kualitas jalan dan drainase dan street furniture sebesar Rp 5 miliar dan pembangunan SWRO (Sea Water Reverse Osmosis) atau instalasi pengolahan air sebesar Rp 10 miliar.
Sebut Prabowo Dalam Tekanan Jokowi, Said Didu: Sudah Dua Kali Mengancam Presiden |
![]() |
---|
Jejak Berdarah di Pacitan: Wawan Hilang di Hutan Usai Membantai 4 Anggota Keluarga Mantan Istri |
![]() |
---|
Hidung Sampai Patah, Keluarga Ojol Pontianak Tolak Damai dengan Letda FA |
![]() |
---|
Dulu Selamat dari Pemecatan, Polisi di Riau Ini Tak Kunjung Tobat Malah Jadi Pengedar Narkoba |
![]() |
---|
Briptu Rizka Jadi Tersangka Pembunuhan Brigadir Esco, Ngaku Sudah ke Dukun, Firasat Ibu Terbukti |
![]() |
---|