Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Viral Siswa SMA Brutal Pukuli Teman dalam Kelas Saat Jam Istirahat

Sebuah video viral menampakkan aksi brutal siswa SMA pukuli teman dalam kelas saat jam istirahat.

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
capture video Twitter
Video Viral Siswa SMA Brutal Pukuli Teman dalam Kelas Saat Jam Istirahat 

@kellambu: Jahat sekali , di sekolah udah berani buat kriminal

@gtk_kemdikbud: @ListyoSigitP. Kejadian sprti ini sudah berkali-kali lho pak. Mau sampai kapan ?

Dilansir dari BaraNewsAceh.co, Kepala SMAN 1 Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie, Muslem memberikan klarifikasi terkait peristiwa itu.

"Kisruh tiga orang siswa itu terjadi pada Sabtu, 5 Agustus 2023, di saat jam istirahat dan semua guru sedang di ruang dewan guru, yang lumayan jauh dari lokal para siswa yang berkelahi tersebut. Hingga kejadiannya tidak seorangpun dari guru pada sekolah itu yang mengetahui kejadian nya," terang Muslem saat di temui awak media di warung cofee di keude Beureunuen, Selasa Malam (8/8/2023)

Muslem mengatakan, ketika jam belajar kembali dilaksanakan, semua guru dan siswa masuk dalam lokalnya masing-masing, saat itu tidak ada satupun dari siswa yang menceritakan adanya perkelahian siswa di dalam kelas, termasuk siswa yang menjadi korban pemukulan dalam perkuliahan itu, tidak menceritakan hal yang barusan di alami oleh dirinya.

Kepala sekolah SMAN 1 Sakti kabupaten Pidie itu mengaku, ia mengetahui kejadian kisruh tiga orang siswa itu, pada malamnya, dari video yang dikirim oleh seorang guru lewat pesan WhatsApp kepada nya.

Lalu kepala sekolah, mempertanyakan kapan kejadian itu, katanya guru tersebut tadi siang, sepertinya pak. Berhubung keesokan harinya Minggu, aktivitas di sekolah libur, pada hari Seninnya, kepala sekolah melihat ketiga siswa yang bersangkutan hadir ke sekolah, dan ia memanggil siswa itu, mempertanyakan persoalan yang mereka lakukan pada hari Sabtu.

"Tiba-tiba datang orangtua siswa korban, yang mencari siswa pelaku pemukul anaknya di sekolah itu, karena suasana sedikit tegang, sehingga saya belum sempat mempertanyakan apa penyebab mereka berkelahi di ruang kelas," jelas Muslem.

Bersamaan dengan itu, tambah kepala sekolah, anggota kepolisian Polsek Kecamatan Sakti, juga tiba di lokasi sekolah dan keluarga siswa korban, mempertanyakan kejadian yang menimpa anaknya.

Setelah di jelaskan oleh kepala sekolah, orangtua korban saat itu bersedia untuk mediasi.

"Besok kita lakukan upaya, kami akan panggil kedua orangtua siswa yang melakukan pemukulan tersebut, kita duduk bersama, kita cari solusi yang terbaik," ulas Muslem.

Video kisruh tiga orang siswa SMAN 1 Sakti Kabupaten Pidie itu, sempat di unggah di Sosial media (FB Sipendosa mendambakan Syurga) hingga beredar ke akun FB lainnya dan jadi video viral .

Setelah itu, Kepala sekolah mengatakan, tak henti-hentinya datang Chat WA dan di telpon oleh berbagai kalangan yang mempertanyakan peristiwa perkelahian tiga orang siswa tersebut, dan kepala sekolah juga menjelaskan, tadi pagi sampai siang, Selasa 8 Agustus 2023.

"Pihak sekolah telah melakukan upaya untuk perdamaian kedua belah pihak, dengan memanggil orangtua dan keluarga tiga orang siswa sipelaku dan sikorban ke sekolah, untuk mencari solusi, yang tujuannya, agar yang sakit diobati dan yang salah wajib bersedia minta maaf, yang dilaksanakan di ruang Kepala SMAN 1 Sakti," paparnya.

Lebih lanjut, siswa yang menjadi korban pemukulan temannya itu, tadi juga telah kita bawa ke Puskesmas di Kecamatan Sakti, dan ke RSUD Tgk Chik di Tiro Sigli, untuk dilakukan Rontgen, guna untuk memastikan, apa ada yang fatal terjadi, akibat pemukulan oleh temannya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved