Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perampokan di Bengkalis

Keluarga Tak Menyangka, MI Nekat Melakukan Perampokan Rumah Mewah di Bengkalis

Keluarga pelaku perampokan rumah mewah di Jalan Rumbia Bengkalis tak menyangka atas aksi yang dilakukan MI (21).   

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir
Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro saat menyampaikan keberhasilan menangkap pelaku perampokan rumah di Jalan Rumbia Bengkalis. Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir 

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Keluarga pelaku perampokan rumah mewah di Jalan Rumbia Bengkalis tak menyangka atas aksi yang dilakukan MI (21).   

Pasalnya MI keseharian Mi di rumah sangat baik dan cenderung tertutup.

Hal ini diungkap langsung Esprapti, bibi tersangka yang selama ini membesarkannya. 

Menurut Esprapti, kepokanannya tersebut baru pulang dari Jakarta sekitar sebulan lalu karena mengambil cuti. Pagi ini rencananya MI akan kembali ke Jakarta membawa ibunya.

"Jadi harusnya pagi ini dia berangkat kembali ke Jakarta kerja di sana. Rencana membawa ibunya juga karena ibunya akan berangkat ke Surabaya karena ada pesta keluarga di sana," cerita Esprapti kepada tribunpekanbaru.com di Mapolres Bengkalis.

Baca juga: Pelaku Perampokan Rumah Mewah di Bengkalis diciduk Kurang dari Dua Jam Setelah Pengepungan

Anehnya kepokanannya sejak subuh sudah keluar dari rumah. Hingga pagi tidak kunjung kembali padahal pagi itu harusnya berangkat ke Pekanbaru bersama ibunya untuk terbang ke Jakarta sore ini.

"Kami merasa kehilangan, hingga pukul 10.00 WIB dia belum pulang juga. Bahkan kami sempat membuat status di WA kalau melihat MI untuk minta di pulang ke rumah karena ditunggu ibunya," tambahnya.

Namun hingga siang kabar lain yang di dengarnya. Cucunya yang sekolah di MAN memberikan kabar ada foto pamannya di-posting sebagai tersangka perampokan.

"Kami dikirimkan foto dari cucu kami, ini foto oom nek dicari polisi karena merampok. Begitu kami lihat walaupun kurang jelas tapi memang sangat mirip dengan MI," terangnya.

Tidak lama setelah itu, MI ditemukan oleh menantunya dan di bawa ke rumah. Saat itu langsung disuruh mandi dan makan.

"Setelah makan itulah anak saya melihatkan video yang beredar bahwa dirinya di cari pihak Kepolisian. Mengetahui hal ini MI langsung meminta diantarkan kepada anak saya ke kantor polisi untuk menyerahkan diri," terang Esprapti.

Mengetahui IM dirumah anaknya Esprapti langsung menuju ke sana. Setelah sampai di sana pihaknya langsung membonceng MI untuk diserahkan kepada pihak Kepolisian kemudian tadi di jalan berjumpa dengan polisi langsung diamankan.

Baca juga: BREAKINGNEWS : Polisi Kepung Rumah Mewah di Bengkalis Diduga Terjadi Perampokan dan Penikaman

Esprapti tidak menyangka keponakannya bisa berbuat seperti itu. MI sendiri selama tinggal bersamanya dikenal pendiam dan tidak bergaul dengan teman temannya.

"Bahkan kalau ada kawannya datang ke rumah mau ajak dia keluar MI ini selalu menolak, tidak mau keluar. Memang dari dahulu seperti itu kurang bergaul," tambahnya.

Selain itu MI juga tidak pernah curhat terkait apapun kepadanya dan keluarga lainnya. "Dari dulu memang pendiam, waktu pernah kerja di Bengkalis saja juga aktifitasnya pergi kerja istirahat pulang ke rumah kemudian kerja lagi, sore pulang dan tidak keluar lagi," ceritanya.

Hal yang sama juga diungkap Sari ibu tersangka MI. Sepengetahuan ibunya anaknya baik dan tidak ada tanda tanda berbuat jahat.

"Dia baik pak, kalau di rumah pergi kerja, pulang. Tidak ada tanda tanda perbuat jahat," terangnya.

Pihaknya merasa terkejut MI berani melakukan perbuatan tersebut.

( Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved