Berita Pekanbaru
Libur Natal Jadi Berkah Bagi Pengusaha Rental, Pakai Double GPS untuk Safety
Pemilik usaha rental mobil di Pekanbaru panen saat liburan natal dan tahun baru 2023.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU -- Libur Natal dan tahun baru 2024 memberikan banyak keberkahan bagi sebagian usaha masyarakat, salah satunya usaha rental di Pekanbaru.
Hampir setiap mobil pemilik usaha tental sudah dipesan. Rata-rata, para penyewa mengambil paket untuk menggunakan mobil minimal selama seminggu.
Rental Mobil Mario Kanti misalnya, yang ada di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, sebanyak 37 unit mobil dengan ragam jenis dan merk yang disediakan ludes tanpa tersisa, disewa oleh para pelanggan.
Baca juga: Arus di Jalan Lintas Menuju Sumatera Utara Melewati Rohil Sepi di Libur Natal
"Kalau sekarang ditanya sudah tidak ada lagi satu pun, habis semua. Pada umumnya pelanggan sudah DP jauh-jauh hari, ada yang sejak sebulan lalu, ada yang dua minggu lalu. Jadi kalau mau rental, jauh jelang musim libur, jangan pas liburnya," kata Rio, pengelola Rental Mobil Mario Kanti saat berbincang dengan Tribun di kantornya, Senin (25/12/2023).
Diakui Rio, untuk harga pada musim libur ini rata-rata naik dari biasanya. Misalnya untuk jenis Avanza, yang biasanya disewakan Rp325 ribu perharinya, pada saat ini menjadi Rp450 ribu per harinya.
"Kalau harga rata-rata naik. Jadi kalau ambil paket 10 hari misalnya, Avanza biasanya Rp325 per hari, kini Rp450, jadi ambil 10 hari Rp4,5 juta. Kalau sudah langganan dekat, biasanya nego, misalnya jadi Rp4 juta. Tapi kalau musim libur ini kita sulit juga kasih harga nego, karena banyak sekali yang mau sewa," imbuhnya.
Rio juga mengatakan, pihaknya tidak sembarang menyewakan mobil kepada perental. Terlebih dulu pihaknya mengutamakan pelanggan yang sudah kenal. Apalagi sudah beberapa kali pengalaman kehilangan mobil sebelumnya.
"Kalau soal pengalaman kehilangan mobil kita sudah beberapa kali kejadian di sini. Itu makanya kita sangat selektif sekali kalau mau merentalkan mobil sekarang. Pasti mengutamakan pelanggan yang sudah kenal. Kalau tidak kenal sama sekali, atau bukan kawan dari pelanggan yang sudah jadi pelanggan di sini, kami lebih baik bilang mobil sudah habis, main aman saja," ujarnya.
Baca juga: Tol Pekanbaru - Koto Kampar Siap Dibuka Untuk Kelancaran Libur Nataru
Selain pengalaman kehilangan mobil, dikatakan Rio pernah juga mobil rentalnya digunakan untuk membawa narkoba oleh oknum perental. Akibatnya, proses dan pengurusan panjang harus dijalani hingga mobil bisa kembali.
Untuk antisipasi mobil yang hilang, pihaknya juga sudah memasang Global Positioning System (GPS) pada mobil. Namun pihaknya tetap tidak mau sembarangan menyewakan mobil.
"Itu mobil yang pernah hilang juga pakai GPS dulu. Kalau sudah di tangan penjahat mobilnya, mereka akan cari posisi GPS-nya. Makanya sekarang ada juga yang kami pasang double GPS-nya pada mobil," tambahnya.
Bagi Rio, tidak masalah mobil tidak terlalu cepat sold-nya untuk direntalkan, yang paling penting adalah keamanannya selalu terjaga, dan harus selektif dalam memilih pelanggan.
( Tribunpekanbaru.com /Alexander)
| Pria Terduga Maling yang Jatuh Dari Atap Karena Didorong Warga di Pekanbaru Kini Jadi Tersangka |
|
|---|
| Petugas Satpol PP Pekanbaru Bakal Tindak Tegas PKL yang Masih Jualan di Bahu Jalan dan Trotoar |
|
|---|
| Vonis Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Dinilai Ringan, Jaksa Banding agar Hukuman 2,5 Tahun Penjara |
|
|---|
| Proses Pembukaan Simpang Purna MTQ Pekanbaru Dimulai, Sejumlah Pohon Mahoni Puluhan Tahun Dipindah |
|
|---|
| Cegah Kanker Leher Rahim, Para Remaja di Kota Pekanbaru Diajak Untuk Vaksin HPV |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.