Imbauan Plt Kadiskes Saat Apel: Puskesmas Jangan Ada Tolak Pasien UHC, DPRD: Yang Bandel Beri Sanksi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Diskes Pekanbaru kembali mengingatkan seluruh Puskesmas yang ada di Kota Pekanbaru, agar bisa bekerja menjalankan program andalan Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun.

Satu di antaranya program UHC, yang memang sangat dibutuhkan masyarakat.

Imbauan ini disampaikan Plt Kepala Diskes Pekanbaru Arnaldo Eka Putra, saat memimpin apel pagi, di Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Jalan Garuda, Senin (15/1/2024).

Apel itu juga dihadiri 4 Kepala Puskesmas di Kota Pekanbaru plus jajaran.

4 Puskesmas yang dikumpulkan tersebut masing-masing, Puskesmas Poned Sidomulyo Rawat Inap, Puskesmas Payung Sekaki, Puskesmas Simpang Baru, dan Puskesmas Sidomulyo Rawat Jalan.

"Yang kami tekan kan di sini, jangan ada lagi Puskesmas yang menolak pasien UHC. Kepada Kapus (kepala Puskesmas), tolong disampaikan kepada staf dan perawatnya," kata Arnaldo Eka Putra di hadapan 4 Puskesmas.

Diketahui, selain program prioritas Pemko Pekanbaru 2024 UHC, juga Program Kunjungan Rumah Masyarakat Hidup Sehat (Kurma Manis) atau doctor on call.

"Jadi saya menegaskan, mulai saat ini semua masyarakat wajib mendapatkan layanan UHC, khususnya yang ber KTP Pekanbaru," tegas Naldo-sapaan akrab Arnaldo Eka Putra lagi.

Selain itu, pada momen ini juga dimanfaatkan Naldo untuk memastikan semua fasilitas Puskesmas harus lengkap.

Dan mampu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Yang terpenting dari kegiatan ini adalah, sebagai ajang pererat silaturahmi dengan seluruh pegawai Puskesmas," ujarnya.

"Kita tahu di Kota Pekanbaru ada 21 Puskesmas, kita akan gelar apel pagi secara bergilir untuk sosialisasi dan mendengarkan semua aspirasi dan bersama-sama untuk saling melengkapi," janjinya.

Tidak hanya itu, Naldo juga minta seluruh Puskesmas harus saling support dan bersinergi dalam menjalankan program Pemko ini.

"Tidak ada alasan masyarakat tidak dilayani dengan baik, karena memang untuk kesehatan ini adalah tanggungjawab pemerintah, dan kita harus memaksimalkannya," sebutnya.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru H Ervan menegaskan, bahwa imbauan Diskes agar menerima pasien UHC, harus dijalankan seluruh Puskesmas.

Sebab, UHC ini merupakan layanan kesehatan, yang wajib dirasakan masyarakat.

"Jadi, mana Puskesmas yang bandel, kita minta dikasih sanksi saja. Apalagi UHC ini sudah tahun kedua, yang tidak ada alasan bagi Puskesmas untuk tidak tahu," tegas Ervan menjawab Tribunpekanbaru.com .

Agar pelaksanaannya di lapangan benar-benar terwujud, Komisi III DPRD meminta Diskes selalu melakukan pengawasan di lapangan.

Bahkan jika perlu membuat kontak pengaduan, sehingga bila masyarakat tidak bisa mendapatkan UHC, bisa melaporkan Puskesmas bersangkutan.

"Untuk program ini, kita dukung penuh," janjinya.

Kunjungan ke RS Prima

Usai menggelar apel pagi, Plt Kepala Diskes Pekanbaru Arnaldo Eka Putra, mengunjungi dan bersilaturahmi ke RS Prima Pekanbaru.

Kunjungan ke RS Prima ini disambut langsung oleh petinggi rumah sakit tersebut.

Misi kunjungan ini secara umum, melihat secara langsung model pelayanannya, serta memastikan program UHC Pemko berjalan sesuai dengan harapan.

"Kita melihat secara langsung layanan pasien UHC, dan juga melihat pelayanan yang diberikan," kata Naldo.

Dia berharap, program prioritas Pemko Pekanbaru juga dapat berjalan maksimal di semua rumah sakit swasta di Pekanbaru, termasuk RS Prima.

"Kita mau semua dapat bersinergi dalam upaya memberikan layanan kesehatan yang tidak menyulitkan masyarakat, " harapnya.

( Tribunpekanbaru.com / Syafruddin Mirohi )