Banjir di Inhil
Kecamatan Tempuling Inhil Dikepung Banjir, Bantuan Disalurkan kepada 836 KK
Total sebanyak 836 Kepala Keluarga (KK) di 5 desa di Kecamatan Tempuling terganggu untuk melaksanakan aktivitas perekonomian akibat banjir
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN – Kecamatan Tempuling merupakan satu diantara wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang sangat terdampak bencana banjir dalam beberapa waktu terakhir ini.
Tidak hanya Desa Mumpa yang sudah terdampak banjir sejak akhir Desember tahun lalu, masyarakat desa sekitar juga menjadi korban.
Antara lain, Harapan Jaya, Teluk Kiambang, Karya Tunas Jaya serta Teluk Jira.
Total sebanyak 836 Kepala Keluarga (KK) di 5 desa tersebut terganggu untuk melaksanakan aktivitas perekonomian akibat banjir.
Sehingga tidak bisa memenuhi kehidupan pokok sehari – harinya.
Namun masyarakat bisa tersenyum karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil mulai menyalurkan bantuan, termasuk sejumlah pihak swasta yang peduli terhadap korban bencana.
Penjabat (Pj) Bupati Inhil Herman kembali menyalurkan bantuan sebanyak 836 paket beras dan minyak goreng kepada 5 desa terdampak di Kecamatan Tempuling, Rabu (17/1/2024).
Bantuan dari PT. Sumatera Riang Lestari (SRL) tersebut secara simbolis diberikan Pj Bupati kepada masing-masing kepala desa di posko penanganan darurat bencana banjir Kantor BPBD Kabupaten Inhil, Jalan Swarna Bumi Tembilahan.
Penyerahan bantuan juga disaksikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Inhil Junaidi Kepala BPBD Inhil Raja Arliansyah dan jajaran, Camat Tempuling serta perwakilan PT. SRL.
Rincian jumlah bantuan yang disalurkan antara lain, Desa Harapan Jaya sebanyak 18 KK, Desa Teluk Kiambang sebanyak 60 KK.
Desa Mumpa sebanyak 119 KK, Desa Karya Tunas Jaya sebanyak 545 KK serta Desa Teluk Jira sebanyak 94 KK.
Pj Bupati Inhil Herman mewakili Pemkab Inhil dan masyarakat yang terdampak menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada PT SRL yang telah memberikan bantuan untuk masyarakat terdampak banjir yang berada di sekitar wilayah operasi perusahaan tersebut.
Herman berharap apa yang dilakukan oleh PT. SRL bisa ditiru oleh perusahaan – perusahaan lainnya yang juga berdomisili di Kabupaten Inhil.
“Khususnya perusahaan yang berdomisili di sekitar korban atau masyarakat yang terdampak banjir,” ujar Herman.
Untuk kedepannya, ditambahkan Herman, Pemkab Inhil juga akan kembali mendata ulang masyarakat yang terdampak musibah banjir.
“Akan kita inventarisir (korban banjir) untuk sesegera mungkin diberikan bantuan,” pungkasnya.
( Tribunpekanbaru.com / T Muhammad Fadhli )
Banjir di Inhil Masih Menggenangi 9 Desa di 4 Kecamatan |
![]() |
---|
10 Desa Sudah Surut, 7 Desa di Inhil Masih Terendam Banjir |
![]() |
---|
Inhil Terima Bantuan 31.05 Ton Beras Buat Korban Banjir, Penyaluran Mulai Hari Ini |
![]() |
---|
Kesedihan Warga Desa Lahang Hulu Inhil Jalani Puasa di Tengah Banjir, Rumah Terendam Tanpa Bantuan |
![]() |
---|
Banjir di Inhil Meluas Rendam 14 Desa, Pemkab Tingkatkan Status Menjadi Tanggap Darurat Bencana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.