Antisipasi C3 dan Cooling System, Polres Meranti Gencarkan Patroli di Tempat Rawan

TRIBUNPEKANBARU.COM - Polres Kepulauan Meranti, Polda Riau menggelar cooling sistem patroli perintis presisi (3P) dengan melaksanakan giat patroli pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di jam rawan yang ada di wilayah hukumnya.

Kegiatan patroli perintis presisi (3P) ini digelar dengan menyasar sejumlah tempat, terutama di objek vital seperti SPBU, perbankan serta pusat keramaian yang dinilai rawan terjadinya gangguan Kamtibmas.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan, SH., S.I.K., mengatakan bahwa giat patroli Harkamtibmas ini rutin digelar untuk mewujudkan situasi yang kondusif bagi masyarakat.

"Patroli ini juga rutin kita laksanakan setiap malamnya untuk meminimalisir gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Kepulauan Meranti guna mewujudkan rasa aman dan kondusif bagi masyarakat. Jadi, kita melibatkan para personel dari semua Satuan dan Polsek jajaran di wilayah hukumnya masing-masing," ungkap AKBP Kurnia Setyawan, Sabtu (20/1/2024).

Disebutkan Kapolres bahwa giat patroli yang dikomandoi oleh masing-masing Kepala Satuan dan Kapolsek itu menyasar ke daerah yang dianggap rawan kejahatan curas, curat, dan curanmor (C3) yang meresahkan masyarakat.

AKBP Kurnia juga mengatakan, patroli ini digelar di daerah rawan pelanggaran dan kecelakaan lalulintas, aksi balap liar, lokasi objek vital, hingga lokasi yang kerap dijadikan tempat nongkrong oleh remaja.

"Sambil melaksanakan patroli, para personel juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kamtibmas di tempat keramaian. Alhamdulillah, sejauh ini tidak ditemukan adanya gangguan Kamtibmas," kata AKBP Kurnia.

AKBP Kurnia menjelaskan, patroli perintis presisi yang dilakukan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengamankan proses demokrasi, dan memastikan bahwa tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan aman.

“Langkah yang telah kita lakukan ini, diharapkan bisa memberikan kontribusi yang positif dalam menjaga proses Pemilu 2024 yang transparan, dan bebas dari kecurangan. Selain itu, juga untuk menjamin situasi kamtibmas tetap kondusif menjelang, pada saat, dan pasca berlangsungnya Pemilu 2024," ujar AKBP Kurnia Setyawan.