RSJ Riau Siagakan Poli Khusus untuk Caleg Stres Akibat Gagal di Pileg di Riau

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Riau menyiapkan poli khusus untuk mengantisipasi adanya Caleg yang depresi karena gagal dalam Pileg di Pemilu 2024.

Caleg yang berkontestasi di Pileg 2024 sangat rentan mengalami depresi atau stres karena banyak di antara mereka yang menggelontorkan banyak uang, waktu dan tenaga dalam Pemilu.

Untuk diketahui, total Caleg di Riau yang bertarung di Pileg 2024 sebayak 895 orang.

Dengan jumlah sebanyak itu, tentunya RSJ Riau telah melakukan langkah antisipasi.

Direktur RSJ Tampan Provinsi Riau, Zainal Arifin, Kamis (15/2/2024) mengungkapkan, RSJ Riau telah menyiapkan poli-poli khusus untuk memberikan layanan kesehatan mental untuk para Caleg stres yang gagal dalam Pileg 2024.

"Kita menyiapkan poli-poli khusus, karena biasanya mereka (caleg gagal) akan melakukan konsultasi. Poli khusus ini seperti pusat konsultasi untuk yang bermasalah terhadap gangguan kejiwaan. Jadi poli konsultasi ini yang  diperkuat,” kata Zainal.

Zainal mengatakan, RSJ Riau juga telah menyiapkan delapan dokter spesialis jiwa dan delapan spesialis non jiwa.

Dokter spesialis jiwa ini disiapkan untuk melayani para caleg stres yang gagal di Pileg.

"Kami sudah siap melayani jika ada caleg yang depresi atau stress. Kami mempunyai delapan orang spesialis kedokteran jiwa dan delapan spesialis non jiwa,” katanya.

Mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau ini menjelaskan, para Caleg Gagal yang mengalami depresi memerlukan perhatian serius. 

Zainal mengatakan, RSJ Riau selalu bersedia memberikan dukungan dan perawatan untuk mereka.

Ia menambahkan, pihaknya juga menyediakan dokter spesialis untuk orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang menderita penyakit komplikasi seperti diabetes melitus hingga paru.

“Dokter spesialis non jiwa selama ini bertugas untuk menangani pasien ODGJ dengan penderita penyakit komplikasi. Misalnya seperti diabetes melitus, penyakit paru, dan penyakit lainnya. Jadi mereka sudah bertugas juga di RSJ Tampan selama ini. Kita siap menerima 24 Jam dengan adanya IGD,” sebutnya.

( Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono )