Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Kampar

Harga Cabai di Kampar Masih Tinggi, Wanti-wanti Kenaikan karena Panic Buying Jelang Lebaran

Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (DisdagKUMK) Kampar mewanti-wanti lonjakan harga menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing
Seorang pedagang bahan makanan di Pasar Inpres Bangkinang menunggu pembeli, Minggu (13/3/2024). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Harga Cabai di Kampar masih tinggi. Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (DisdagKUMK) Kampar mewanti-wanti lonjakan harga menjelang Hari Raya Idul Fitri. 

Kepala DisdagKUMK Kampar, Dendi Zulhairi melalui Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Distribusi Barang, Auliya Ulillah Usman menyebutkan, harga Cabai Merah masih bertahan di Rp 70 ribu per kilogram.

Begitu juga dengan Cabai Rawit Merah antara Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu.

"Benar, (harga) Cabai segitu memang termasuk masih tinggi," ungkapnya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (31/3/2024).

Menurut dia, harga di pasaran tersebut masih di atas harga acuan pemerintah. Harga acuan pemerintah untuk Cabai Merah, antara Rp37 ribu sampai Rp55 ribu. Sedangkan Cabai Rawit Merah antara Rp40 ribu sampai Rp57 ribu.

Ia mengemukakan, berdasarkan hasil pantauan di pasar, harga bahan pokok cenderung bertahan.

Tak ada kenaikan atau penurunan signifikan dalam beberapa hari belakangan. 

Meski begitu, Auliya tidak menampik potensi kenaikan harga beberapa hari jelang Lebaran.

Hal ini disebabkan kebutuhan masyarakat meningkat, ditambah lagi kemungkinan terjadinya panic buying.

"Kemungkinan kenaikan harga memang ada menjelang Lebaran. Misalnya di H-3, H-2, H-1 Lebaran karena kebutuhan masyarakat meningkat," ujarnya. 

Oleh karena itu, ia berharap masyarakat tidak melakukan pembelian dalam waktu bersamaan dengan jumlah banyak (panic buying). Sebab, pasokan sejauh ini masih aman. 

Menurut dia, kenaikan harga karena tingginya permintaan adalah wajar. Tetapi ia berharap kenaikan harga tidak signifikan seperti sebelumnya, Cabai sempat menembus di atas Rp100 ribu per kg.

Pasar Murah

Auliya menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Kampar sedang gencar menggelar pasar murah. Selama Bulan Ramadhan ini, akan dilaksanakan tujuh kali.

"Kalau nggak salah, sekarang sudah enam kali. Mungkin tinggal satu kali lagi sampai Lebaran nanti," katanya, Minggu (31/3/2024).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved