Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kronologi Ustaz di Pandeglang Dikeroyok Pegawai Bank Keliling, Pelaku Asal Sumut

Berikut adalah kronologi seorang ustaz di Pandeglang, Banten dikeroyok oleh sekelompok pegawai bank keliling atau antek-antek rentenir.

Istimewa
Kronologi Ustaz di Pandeglang Dikeroyok Pegawai Bank Keliling, Pelaku Asal Sumut 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berikut adalah kronologi seorang ustaz di Pandeglang, Banten dikeroyok oleh sekelompok pegawai bank keliling atau antek-antek rentenir.

Salah satu pelaku berhasil ditangkap. Pelaku berinisial RS dari Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Untuk diketahui keberadaan rentenir yang berkedok bank keliling atau koperasi simpan pinjam sudah meresahkan warga Banten, terutama Pandeglang.

Selain ugal-ugalan dalam berkendara, para pegawai bank keliling ini juga kerap arogan saat menagih utang ke nasabah di Pandeglang.

Mayoritas pegawai bank keliling ini berasal dari Sumatera Utara.

Ulama Abuya Muhtadi Dimyati turut menyoroti insiden pengeroyokan terhadap seorang Ustaz di Pandeglang, Banten, pada Senin (1/4/2024) sekitar pukul 22.30 WIB.

Peristiwa pengeroyokan itu tepatnya terjadi di Jalan Raya Serang-Pandeglang, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.

Pasca kejadian, Pimpinan Pondok Pesantren Roudotul Ulum Cidahu, Abuya Muhtadi turun gunung untuk mencegah aksi swiping sekelompok ormas di Pandeglang.

Hal itu terlihat ketika Abuya Muhtadi turut hadir bersama para ketua ormas, dan tokoh pemuda di halaman Polres Pandeglang, Selasa (2/4/2024).

Menurut Kapolres Pandeglang, AKBP Oki Bagus Setiaji, pihaknya langsung mengundang para ketua ormas, tokoh agama dan pemuda untuk hadir di Mako Polres pandeglang saat terjadi aksi swiping.

Termasuk ulama asal Pandeglang, Abuya Muhtadi Dimyati.

"Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan akibat aksi swiping itu," kata Oki kepada wartawan, dilansir TribunBanten.com.

Dalam pertemuan tersebut, lanjut Oku, Abuya Muhtadi memberikan himbauan pada para ketua ormas dan masyarakat Pandeglang, agar tidak terprovokasi pada masalah yang ada.

"Beliau juga menyampaikan biarkan kepolisian yang menegakan aturan sesuai hukum yang berlaku," ungkapnya.

Oki menyebut, ormas yang melakukan swiping mau mendengarkan imbauan dari Abuya Muhtadi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved