DPRD Pekanbaru

Tak hanya SMP, PPDB Pekanbaru Tahun 2024 Juga Terapkan Sistem Online Untuk Jenjang SD

Pelaksanaan PPDB SMPN di Pekanbaru dilaksanakan mulai 26-30 Juni 2024. Sementara PPDB SD Negeri, digelar mulai 1-4 Juli 2024.

|
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Sesri
DOK
PPDB Pekanbaru untuk SD dan SMP akan dibuka dengan sistem online 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Pekanbaru tahun 2024 ini akan dilakukan secara online jenjang SD dan SMP Negeri.

Hal itu terungkap dalam hearing Komisi III DPRD Pekanbaru menggelar hearing dengan Disdik Pekanbaru, Senin (13/5/2024).

Hearing ini fokus membahas PPDB Pekanbaru tahun 2024, yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Hearing dipimpin Ketua Komisi III DPRD Aidil Amri S Sos, yang didampingi Wakil Ketua Hamdani SIP, Sekretaris H Ervan dan anggota Komisi III lainnya.

Sementara dari Disdik, diwakili Plt Sekretaris Disdik Irvan Maidelis, beserta para Kabag dan Kasi di lingkungan Disdik Pekanbaru.

Plt Sekretaris Plt Sekretaris Disdik Pekanbaru Irvan Maidelis mengatakan pelaksanaan PPDB SMPN dilaksanakan mulai 26-30 Juni 2024.

Sementara PPDB SD Negeri, digelar mulai 1-4 Juli 2024.

"Insya Alloh PPDB tahun ini pelaksanaannya semakin baik dari tahun sebelumnya. Tahun ini kita terapkan sistem online SD dan SMP. Tahun sebelumnya hanya SMP saja. Untuk jenjang SMP, kita buat inovasi dengan swasta," terangnya usai hearing kepada Tribunpekanbaru.com.

Baca juga: Pj Walikota Muflihun Tegaskan PPDB Pekanbaru Gratis: Laporkan Jika Ada Pungutan Ilegal

Baca juga: Daftar PPDB Riau di Sekolah Swasta Bakal Dapat Bantuan, Pekanbaru Dapat Jatah 1.500 Siswa

Ia juga mengungkap alasan PPDB untuk SD dilakukan online untuk mempermudah akses dan informasi kepada masyarakat.

Karena PPDB ini terbuka untuk umum, sehingga masyarakat bisa memantaunya.

"Tapi kita tidak menutup juga, masyarakat yang ingin daftar manual ke sekolah, silakan saja. Karena diakui tidak semua masyarakat melek IT. Kami juga menghimbau kepada masyarakat, jangan melalui calo. Apalagi sekarang sudah online dan ada web-nya nanti. Tak usah ragu, cemas untuk PPDB ini," akunya.

Dalam kesempatan itu, Plt Sekretaris Disdik Pekanbaru juga menjelaskan untuk tingkat SMP kerjasama dengan pihak swasta dilakukan agar anak-anak yang tidak tertampung di sekolah negeri, dicoba masuk ke sekolah swasta, tanpa dipungut biaya.

Baik uang SPP atau uang komite. Biaya ini disubsidi dari Disdik melalui dana zakat.

Ujicoba Kerjasama 4 SMP Swasta

Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru Hamdani SIP menjelaskan, hasil hearing dengan Disdik Pekanbaru soal PPDB, menghasilkan beberapa poin.

Satu di antaranya tentang kerjasama dengan sekolah swasta.

Disampaikan, untuk tahap awal sebagai ujicoba kerjasama dengan swasta tahun ini, untuk empat SMP swasta.

Di antaranya SMP Tri Bhakti, SMP YOPI, SMP Taruna Jalan Delima dan lainnya.

"Ya, ujicoba tahun ini. Makanya ini perlu juga disebarkan kepada masyarakat kerjasama dengan sekolah-sekolah swasta. kenapa perlu, mengingat adanya disparitas atau perbedaan antara sekolah negeri dan swasta dalam penerimaan siswa," paparnya

"Terkadang karena kita terlalu banyak buka untuk sekolah negeri sistem zonasi dan segala macamnya, itu tidak imbang. Anak-anak yang sekolah di swasta itu jauh lebih sedikit dibandingkan yang ingin sekolah di negeri. Alasannya tentu sekolah negeri banyak gratis, karena ditanggung oleh pemerintah, baik pusat maupun di daerah," tambahnya.

( Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved