Pemprov Riau Anggarkan Bonus PON dan Peparnas Sebesar Rp 40 Miliar

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pj Gubri SF Hariyanto mengatakan pihaknya menaikkan bonus untuk tahun depan. Bonus itu PON dan Peparnas 2024.

"Tahun depan, anggaran bonus kita naikkan dua kali lipat," kata Pj Gubri SF Hariyanto saat acara lounching Pelatda atlet Riau, belum lama ini.

Dikatakannya, bila tahun ini anggaran bonus Rp 24 Miliar di APBD Pemprov Riau, maka tahun depan menjadi dua kali lipat.

"Kita anggarkan sebesar Rp 40 miliar," kata SF Hariyanto.

Baca juga: Ujicoba dengan Tim PSPS Pekanbaru, Pelatih PON Riau Akan Evaluasi Pemain

Baca juga: Rusli Zainal Yakin Ketua KONI Riau Tidak Akan Main Sabun dengan Aceh di PON 2024

Ketika Tribunpekanbaru.com mempertahankan besar bonus tersebut apakah cukup untuk PON dan Peparnas 2024, SF Hariyanto mengaku cukup. Namun bila tidak cukup, bisa ditambah lagi.

"Bisa cukup, bisa kurang. Kalau kurang, kita tambah," katanya pada Tribunpekanbaru.com.

Sebelumnya, Kadispora Riau Erisman Yahya juga menjanjikan anggaran bonus tahun meningkat dibanding tahun ini. Hal itu disampaikan saat pelantikan pengurus National Paralympic Committee (NPC) Riau.

"Bonus tahun depan akan kita naikkan," katanya pada para atlet dan pengurus NPC Riau.

Atlet dan pengurus NPC Riau juga akan menghadapi ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) 2024 nanti.

Bila merujuk bonus PON dan Peparnas sejak 2012 lalu, satu keping emas untuk perorangan biasanya dibanderol Rp 250 juta. Itu masih untuk atlet. Untuk pelantihnya, tentu nilainya dibawah.

Pada PON 2012, PON 2016 dan PON 2021, besaran bonus PON tidak berubah.

Nah, apakah cukup anggaran Rp 40 miliar untuk bonus PON dan Peparnas?

(Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)