Pelajaran Sekolah
Kunci Jawaban 50 Soal Ujian Semester 1 Ganjil Mulok BAM Kelas 9 SMP dan MTs Buku Kurikulum Merdeka
Berikut kunci jawaban 50 soal ujian semester 1 ganjil muatan lokal atau Mulok Budaya Alam Minangkabau atau BAM Kelas 9 SMP dan MTs Kurikulum Merdeka
Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
45. Dek ribuik rabah hilalang, Dipayo padi satangkai, Hiduik nan usah alang kapalang, Kok indak kayo barani pakai. Karya sastra puisi diatas disebut…
a. Petatah
c. Pantun
b. Petitih
d. Mantra
46. Ambo karangkan kaba mandeh, nan banamo Siti Juhari, anak rang taluak kiro-kiro, di dalam kampuang Medan budi, anak tuangku Rajo Bana… dst.
Kutipan diatas adalah kutipan kaba…
a. Siumbuik Mudo
c. Rambun Pamenan
b. Rancak dilabuah
d. Sabai nan aluih
47. Langkah-langkah untuk mengungkapkan nilai moral dalam karya sastra prosa, khususnya kaba ada 6 langkah, empat urutan langkah pertama adalah…
a. Membaca karya sastra, Mengidentifikasi watak tokoh, Mengidentifikasi tokoh, Mengungkapkan nilai moral tiap individu tokoh
b. Membaca karya sastra, Mengidentifikasi tokoh, Mengidentifikasi watak tokoh, Mengungkapkan nilai moral tiap individu tokoh
c. Membaca karya sastra, Mengidentifikasi tokoh, Mengidentifikasi kepribadian tokoh, Membuat laporan
d. Membaca karya sastra, Menidentifikasi watak tokoh, Mengidentifikasi kepribadian tokoh, Menyusun laporan.
48. Dalam kaba ada tokoh baik dan ada tokoh jahat. Tokoh jahat dalam sastra dinamakan…
a. Moral baik
c. Protagonis
b. Moral jahat
d. Antagonis
49. Kaba dan tambo merupakan karya sastra Minangkabau jenis…
a. Puisi
c. Prosa
b. Pantun
d. Talibun
50. Prosa Minangkabau yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau …
a. Kaba
b. Gurindam
c. Syair
d. Pantun.
Kunci Jawaban
1. Kunci jawaban : a. Adat
Pembahasan : Adat adalah nilai-nilai, norma, hukum, dan aturan yang berlaku dalam suatu masyarakat yang telah mencapai tingkat tertentu dan bersifat tetap. Adat merupakan hasil dari proses akulturasi dan asimilasi budaya yang telah lama berlangsung dalam suatu masyarakat.
2. Kunci jawaban : a. Adat nan sabana adat
Pembahasan : Adat nan sabana adat adalah kenyataan yang berlaku di alam ini yang mengandung nilai-nilai, norma, dan hukum. Adat nan sabana adat merupakan dasar dari adat nan diadatkan dan adat nan taradat.
3. Kunci jawaban : a. Hakekat adat istiadat
Pembahasan : Hakekat adat istiadat adalah sifat hakiki dan kekal dari adat istiadat yang tidak dapat diubah oleh manusia. Hakekat adat istiadat bersumber dari alam dan bersifat mutlak.
4. Kunci jawaban : d. Api membakar, air mengalir, kucing mengeong
Pembahasan : Api membakar, air mengalir, dan kucing mengeong adalah contoh dari hukum kelaziman yang bersifat mutlak dan tidak dapat diubah oleh manusia. Hukum kelaziman ini bersumber dari alam dan bersifat permanen.
5. Kunci jawaban : b. Adat yang tidak berubah oleh keadaan, ruang dan waktu
Pembahasan : Adat nan sabana adat adalah adat yang tidak berubah oleh keadaan, ruang, dan waktu. Adat ini bersifat permanen dan kekal karena bersumber dari alam.
6. Kunci jawaban : b. Indak lakang dek paneh, indak lapuak dek hujan
Pembahasan : Ungkapan "Indak lakang dek paneh, indak lapuak dek hujan" menggambarkan sifat adat nan sabana adat yang tidak berubah oleh panas dan hujan. Artinya, adat ini bersifat permanen dan kekal.
7. Kunci jawaban : d. Landasan utama atau dasar utama dari norma, hukum dan aturan masyarakat Minangkabau
Pembahasan : Adat nan sabana adat merupakan landasan utama atau dasar utama dari norma, hukum, dan aturan masyarakat Minangkabau. Adat ini merupakan sumber dari adat nan diadatkan dan adat nan taradat.
8. Kunci jawaban : a. Putuih rundiang dek sakato, rancak rundiang disepakati, Dilahia alah samo nyato, Di Bathin samo dihayati.
Pembahasan : "Putuih rundiang dek sakato, rancak rundiang disepakati, Dilahia alah samo nyato, Di Bathin samo dihayati" adalah ungkapan yang menggambarkan tatanan adat bidang politik di Minangkabau yang berlandaskan musyawarah dan mufakat.
9. Kunci jawaban : b. Semua keputusan melalui musyawarah
Pembahasan : Dt. Parpatiah nan Sabatang menganut konsep adat yang berlandaskan musyawarah dan mufakat. Semua keputusan dalam adat Minangkabau harus diambil melalui musyawarah dan mufakat untuk mencapai mufakat bersama.
10. Kunci jawaban : b. Bajanjang naik batanggo turun, Naiak dari janjang nan dibawah, Turun dari tango nan di ateh
Pembahasan : "Bajanjang naik batanggo turun, Naiak dari janjang nan dibawah, Turun dari tango nan di ateh" adalah ungkapan yang menggambarkan sistem adat Dt. Katumanggungan yang bersifat hierarkis. Sistem ini mengatur tentang struktur kepemimpinan dan pembagian peran dalam masyarakat Minangkabau.
11. Kunci jawaban : a. Putuih rundiang dek sakato, Rancak rundiang disepakati, Dilahia lah samo nyato, Di Bathin samo dihayati
Pembahasan : Gabungan sistem adat Dt. Parpatiah Nan Sabatang dan Dt. Katumanggungan melahirkan sistem demokrasi yang khas di Minangkabau. Sistem ini menggabungkan unsur musyawarah dan mufakat dengan unsur hierarki.
12. Kunci jawaban : a. Legislatif
Pembahasan : Dt. Parpatiah Nan Sabatang ahli dalam merancang dan menyusun Undang-Undang. Pada saat sekarang, peran Dt. Parpatiah Nan Sabatang dapat diibaratkan sebagai lembaga legislatif yang bertugas membuat undang-undang.
13. Kunci jawaban : a. Adat yang dibuat oleh suatu nagari sesuai dengan keadaan dan kebutuhan nagarinya
Pembahasan : Adat nan taradat adalah adat yang dibuat oleh suatu nagari sesuai dengan keadaan dan kebutuhan nagarinya. Adat ini bersifat dinamis dan dapat berubah sesuai dengan perkembangan zaman.
14. Kunci jawaban : c. Pemangku adat dalam Nagari
Pembahasan : Adat nan taradat direncanakan, dirancang, dan disusun oleh pemangku adat dalam Nagari. Pemangku adat terdiri dari penghulu, ninik mamak, dan bundo kanduang.
15. Kunci jawaban : b. Adat yang dapat berobah, disesuaikan dengan keadaan suatu nagari
Pembahasan : Ungkapan "Lah masak padi rang Singkarak" menggambarkan bahwa adat dapat berubah dan disesuaikan dengan keadaan suatu nagari. Adat nan taradat bersifat dinamis dan dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
16. Kunci jawaban : c. Peraturan pelaksanaan dari adat Minangkabau
Pembahasan : Adat nan taradat berfungsi sebagai peraturan pelaksanaan dari adat Minangkabau. Adat ini mengatur tentang berbagai aspek kehidupan masyarakat Minangkabau, seperti adat perkawinan, adat kematian, dan adat perniagaan.
17. Kunci jawaban : c. Pengukuhan anak menjadi seorang Islam
Pembahasan : Upacara sunat Rasul adalah upacara keagamaan yang dilakukan kepada anak laki-laki muslim untuk menandai pengukuhan mereka sebagai seorang muslim. Upacara ini memiliki makna simbolis dan spiritual yang penting bagi masyarakat Minangkabau.
18. Kunci jawaban : b. Adat yang dibuat oleh nenek moyang orang Minangkabau
Pembahasan : Adat istiadat adalah adat yang dibuat oleh nenek moyang orang Minangkabau dan diwariskan secara turun temurun. Adat ini mengandung nilai-nilai luhur dan kearifan lokal yang menjadi pedoman hidup bagi masyarakat Minangkabau.
19. Kunci jawaban : a. Tabuik
Pembahasan : Tabuik adalah seni budaya yang berkembang di daerah rantau pasisia, Sumatera Barat. Tabuik merupakan pertunjukan miniatur yang menceritakan kisah tragedi Karbala, yaitu peperangan antara Imam Husain dan Yazid bin Muawiyah.
20. Kunci jawaban : b. Proses terbentuknya adat istiadat
Pembahasan : Berdasarkan usul anak nagari, fenomena atau gejala yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat merupakan proses terbentuknya adat istiadat. Adat istiadat terbentuk melalui interaksi dan dinamika sosial dalam masyarakat.
21. Kunci jawaban : d. Adat basandi syarak, syarak basandi kitabulah
Pembahasan : Ungkapan "Adat basandi syarak, syarak basandi kitabulah" menunjukkan bahwa ajaran adat yang diterapkan dalam masyarakat tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Adat dan syarak saling memperkuat dan melengkapi dalam kehidupan masyarakat Minangkabau.
22. Kunci jawaban : b. Penghulu -penghulu di Minangkabau
Pembahasan : Belanda mengadu domba antara penghulu-penghulu di Minangkabau dengan tujuan untuk melemahkan pengaruh adat dan Islam di daerah tersebut. Belanda ingin agar masyarakat Minangkabau terpecah belah dan tidak bersatu.
23. Kunci jawaban : a. Syarak mangato adat mamakai
Pembahasan : Piagam Bukit Marapalam merupakan hasil pertemuan antara penghulu dan ulama di Tanjung Alam pada tahun 1926. Piagam ini berisi kesepakatan tentang hubungan antara adat dan syarak dalam kehidupan masyarakat Minangkabau. Simpulan terakhir Piagam itu adalah "Syarak mangato adat mamakai", yang artinya syarak menentukan aturan dan adat melaksanakan aturan tersebut.
24. Kunci jawaban : b. Mempelajari ilmu alam
Pembahasan : Filsafat "Alam Takambang Jadi Guru" mengajarkan bahwa manusia dapat mempelajari ilmu alam dan mengambil pelajaran darinya. Alam adalah sumber pengetahuan dan inspirasi bagi manusia.
25. Kunci jawaban : c. Sumber kehidupan
Pembahasan : Ungkapan "Sasukek duo baleh taia" dan seterusnya menggambarkan bahwa alam merupakan sumber kehidupan bagi manusia. Alam menyediakan berbagai kebutuhan manusia, seperti makanan, air, dan tempat tinggal.
26. Kunci jawaban : c. Karya sastra
Pembahasan : Karya seni yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya dan isinya tentang berbagai hal, termasuk manusia dan kemanusiaan, disebut karya sastra. Karya sastra dapat berupa puisi, novel, cerpen, drama, dan lain sebagainya.
27. Kunci jawaban : d. Karya sastra Minangkabau
Pembahasan : Karya sastra Minangkabau adalah karya sastra yang berasal dari Minangkabau dan mencerminkan budaya dan tradisi masyarakat Minangkabau. Karya sastra ini dapat berupa kaba, pantun, gurindam, dan lain sebagainya.
28. Kunci jawaban : d. Pidato
Pembahasan : Pidato adalah karya seni yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya, tetapi isinya bukan tentang manusia dan kemanusiaan, melainkan tentang berbagai topik lainnya. Pidato biasanya disampaikan secara lisan untuk menyampaikan informasi, opini, atau persuasi kepada pendengar.
29. Kunci jawaban : a. Petiti
Pembahasan : Petiti adalah patokan hukum adat yang menjadi sumber dari segala peraturan hidup dan kehidupan masyarakat Minangkabau. Petiti berisi aturan-aturan adat yang mengatur berbagai aspek kehidupan masyarakat, seperti adat perkawinan, adat kematian, dan adat perniagaan.
30. Kunci jawaban : a. 1, 2, 3, dan 4
Pembahasan : Semua pernyataan dalam soal nomor 30 merupakan contoh petatah. Petatah adalah pepatah atau peribahasa yang mengandung nasihat atau nilai-nilai luhur dalam kehidupan masyarakat Minangkabau.
31. Kunci jawaban : d. Unsur pembentuk kehidupan
Pembahasan : Empat unsur yang disebutkan dalam soal, yaitu air, api, angin, dan tanah, merupakan unsur-unsur pembentuk kehidupan. Keempat unsur ini saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain untuk menciptakan keseimbangan dalam alam semesta.
32. Kunci jawaban : b. Manusia meniru sifat alam seperti sifat air, api, udara dan tanah
Pembahasan : Ungkapan "Nan buto paambuih lasuang" dan seterusnya menggambarkan bahwa manusia dapat meniru sifat alam seperti sifat air, api, udara, dan tanah. Air yang mengalir tanpa henti mengajarkan manusia untuk pantang menyerah. Api yang membakar mengajarkan manusia untuk selalu bersemangat. Udara yang bertiup mengajarkan manusia untuk selalu bergerak maju. Tanah yang kokoh mengajarkan manusia untuk selalu teguh pendirian.
33. Kunci jawaban : b. Gabak dihulu tando kahujan, cewang dilangik tando kapaneh
Pembahasan : Ungkapan "Gabak dihulu tando kahujan, cewang dilangik tando kapaneh" menunjukkan bahwa alam dapat memberikan aba-aba dan tanda-tanda kepada manusia tentang apa yang akan terjadi. Manusia yang mampu menafsirkan tanda-tanda alam tersebut dapat memperkirakan cuaca dan mempersiapkan diri untuk menghadapinya.
34. Kunci jawaban : b. Kebahagian, penderitaan, dendam dan kasih sayang
Pembahasan : Karya sastra dapat menceritakan berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk kelahiran, perkembangan, kematian, kebahagiaan, penderitaan, dendam, dan kasih sayang. Karya sastra memungkinkan kita untuk memahami pengalaman dan perasaan manusia dalam berbagai situasi.
35. Kunci jawaban : a. Puisi
Pembahasan : Puisi adalah karya sastra yang diungkapkan secara terikat. Keterikatan ini terlihat pada baris, bait, jumlah kata tiap bait dan tiap baris, dan pada persajakan. Puisi menggunakan bahasa yang indah dan penuh makna untuk menyampaikan pesan atau perasaan kepada pembaca.
36. Kunci jawaban : d. Penggunaan kata-kata dan jumlah baris
Pembahasan : Prosa diungkapkan secara lebih bebas dari puisi. Kebebasan ini terlihat pada penggunaan kata-kata dan jumlah baris yang tidak terikat oleh aturan-aturan tertentu seperti dalam puisi. Penulis prosa memiliki keleluasaan dalam memilih kata-kata dan menyusun kalimat untuk menyampaikan pesan atau ceritanya.
37. Kunci jawaban : a. Kaba dan tambo
Pembahasan : Kaba dan tambo adalah karya sastra Minangkabau yang berbentuk prosa. Kaba menceritakan tentang kisah-kisah sejarah, legenda, dan mitologi, sedangkan tambo menceritakan tentang asal-usul dan silsilah keluarga.
38. Kunci jawaban : a. Bahasa, suasana, dan makna
Pembahasan : Keindahan dalam karya sastra prosa Minangkabau terdapat pada bahasa, suasana, dan makna. Bahasa yang digunakan dalam prosa Minangkabau biasanya bersifat puitis dan penuh dengan kiasan. Suasana yang diciptakan dalam prosa Minangkabau dapat membuat pembaca merasakan emosi dan imajinasi yang kuat. Makna yang terkandung dalam prosa Minangkabau biasanya mengandung nilai-nilai luhur dan kearifan lokal.
39. Kunci jawaban : b. Bunyi
Pembahasan : Keindahan dalam puisi menonjol ditimbulkan oleh bunyi. Bunyi dalam puisi dihasilkan dari pemilihan kata, rima, dan irama. Bunyi yang indah dapat membuat puisi menjadi lebih menarik dan mudah diingat oleh pembaca.
40. Kunci jawaban : b. Moral
Pembahasan : Ajaran baik buruk yang diterima umum yang berhubungan dengan ucapan, perbuatan, sikap, dan tingkah laku seseorang disebut moral. Moral merupakan nilai-nilai luhur yang mengatur perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat.
41. Kunci jawaban : a. Kepribadian ideal masyarakat Minangkabau
Pembahasan : Kutipan "Rang mudo selendang dunia" menggambarkan kepribadian ideal masyarakat Minangkabau. Kepribadian tersebut meliputi rajin bekerja, pantang menyerah, dan selalu siap membantu orang lain.
42. Kunci jawaban : c. Memilih dan menggunakan kata yang tepat dalam berbicara
Pembahasan : Nilai moral pantun "Anjalai pamaga koto" adalah memilih dan menggunakan kata yang tepat dalam berbicara. Kita harus berhati-hati dalam memilih kata-kata agar tidak menyinggung atau menyakiti orang lain.
43. Kunci jawaban : a. Si Umbuik Mudo
Pembahasan : Kutipan "Musim kasawah lah kasawah" adalah kutipan dari kaba Si Umbuik Mudo. Kaba ini menceritakan tentang seorang pemuda yang rajin bekerja dan pantang menyerah dalam mencapai cita-citanya.
44. Kunci jawaban : d. Rajo Angek Garang
Pembahasan : Dalam kaba "Sigadih Rantih", Rajo Angek Garang digambarkan sebagai seorang pemimpin yang tidak bermoral. Ia menggunakan kekuasaannya untuk kepentingan dirinya sendiri dan menindas rakyatnya.
45. Kunci jawaban : c. Pantun
Pembahasan : Karya sastra puisi "Dek ribuik rabah hilalang" adalah pantun. Pantun adalah karya sastra Minangkabau yang terdiri dari empat baris dengan pola rima AB-AB. Pantun biasanya mengandung nasihat atau nilai-nilai luhur.
46. Kunci jawaban : a. Siumbuik Mudo
Pembahasan : Kutipan "Ambo karangkan kaba mandeh" adalah kutipan dari kaba Siumbuik Mudo. Kaba ini menceritakan tentang seorang pemuda yang mencari jodoh dan harus menghadapi berbagai rintangan.
47. Kunci jawaban : b. Membaca karya sastra, Mengidentifikasi tokoh, Mengidentifikasi watak tokoh, Mengungkapkan nilai moral tiap individu tokoh
Pembahasan : Langkah-langkah untuk mengungkapkan nilai moral dalam karya sastra prosa, khususnya kaba, adalah:
- Membaca karya sastra dengan seksama
- Mengidentifikasi tokoh-tokoh yang ada dalam karya sastra
- Mengidentifikasi watak atau karakteristik masing-masing tokoh
- Mengungkapkan nilai moral yang terkandung dalam watak masing-masing tokoh
- Menganalisis hubungan antara nilai moral dengan kehidupan masyarakat Minangkabau
- Menarik kesimpulan tentang nilai-nilai moral yang terkandung dalam karya sastra
48. Kunci jawaban : d. Antagonis
Pembahasan : Tokoh jahat dalam sastra dinamakan antagonis. Antagonis adalah tokoh yang berlawanan dengan protagonis atau tokoh utama. Tokoh antagonis biasanya memiliki sifat yang jahat, licik, dan serakah.
49. Kunci jawaban : c. Prosa
Pembahasan : Kaba dan tambo merupakan karya sastra Minangkabau jenis prosa. Prosa adalah karya sastra yang menggunakan bahasa alami dan tidak terikat oleh aturan-aturan tertentu seperti dalam puisi. Kaba dan tambo biasanya menceritakan kisah-kisah sejarah, legenda, mitologi, dan asal-usul.
50. Kunci jawaban : d. Pantun
Pembahasan : Prosa Minangkabau yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau adalah pantun. Pantun adalah karya sastra Minangkabau yang terdiri dari empat baris dengan pola rima AB-AB. Pantun biasanya digunakan untuk menyampaikan nasihat, sindiran, atau ungkapan perasaan.
Demikian kunci jawaban 50 soal ujian semester 1 ganjil muatan lokal atau Mulok Budaya Alam Minangkabau atau BAM Kelas 9 SMP dan MTs sesuai buku paket Kurikulum Merdeka .
( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )
| Soal Evaluasi dan Kunci Jawaban Bab 7 Soal Tentang Makanan Berhidang Melayu Riau BMR Kelas 6 SD/MI |
|
|---|
| Soal Evaluasi Disertai Kunci Jawaban Bab 7: Makanan Tradisional Melayu Riau, BMR Kelas 5 SD/MI |
|
|---|
| Soal Evaluasi dan Kunci Jawaban Bab 8 tentang Permainan Tradisional dengan Peralatan BMR Kelas 4 SD |
|
|---|
| Kunci Jawaban Halaman 130-131 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka: Kegiatan 2 |
|
|---|
| Kunci Jawaban Halaman 127-130 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka: Memaknai Teks Laporan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.