Masyarakat Makin Khawatir Soal Perbaikan Jalan Cipta Karya Pekanbaru, Gara-gara Kondisi Drainase

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Warga Jalan Cipta Karya semakin cemas setelah mendengar pernyataan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau, Arief Setiawan.

Kadis PUPR Riau sebelumnya menyampaikan pihaknya akan melakukan pengaspalan.

Namun, saat ini dikatakannya pengaspalan belum bisa dilakukan karena pihaknya masih fokus perbaikan drainase di sepanjang ruas jalan tersebut.

Kondisi ini semakin memicu kekhawatiran warga, mengingat setelah dilakukan pembongkaran drainase lebih dari sebulan lalu, hingga saat ini belum ada perbaikan drainase sama sekali.

Warga cemas akan semakin lama menghirup debu, karena sejak ditimbun dengan sirtu (pasir batu), jumlah debu semakin banyak dan mengganggu aktivitas warga.

"Kini debu semakin parah, tiap hari ini yang kami hirup. Ada juga sejumlah warga yang terpaksa menutup toko sementara karena pelanggan enggan datang akibat debu yang berterbangan. Belum lagi yang kehilangan pelanggan di tempat makan, karena konsumen makin malas berhenti di jalan berdebu begini," ujar salah seorang warga, Santoso kepada Tribun, Selasa (23/7/2024).

Baca juga: Dinas PUPR Riau Beber Alasan Belum Aspal Jalan Cipta Karya Pekanbaru, Warga Keluhkan Debu

Hal senada juga diungkapkan oleh warga lainnya, Aisyah..

Ia sangat berharap perbaikan drainase dan pengaspalan jalan bisa segera diselesaikan.

Debu yang berterbangan tidak hanya mengganggu perekonomian, tetapi juga berpotensi menyebabkan masalah kesehatan," ujarnya.

Kekhawatiran warga semakin meningkat seiring dengan tidak jelasnya jadwal perbaikan drainase dan pengaspalan jalan yang dijanjikan.

Warga berharap pihak Dinas PUPR Riau dapat segera menindaklanjuti permasalahan ini agar kehidupan dan aktivitas warga dapat kembali normal tanpa terganggu debu. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)