Karhutla di Riau
Tim Satgas Karhutla Dumai Riau Masih Berjibaku Melakukan Pendinginan di Dua Titik
Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Dumai, masih terjadi di berbagai daerah di kota Dumai, hingga saat ini Jumat (02/08/2024).
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Sesri
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Dumai, masih terjadi di berbagai daerah di kota Dumai, hingga saat ini Jumat (02/08/2024).
Hingga saat ini Tim Satgas Karhutla, masih berjibaku melakukan pendinginan yang melahap semak belukar dikawasan mekar Sari , Bangsal Aceh.
Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Dumai, Irawan Sukma, melalui Kabid Logistik dan penanggulangan Joko Susilo mengungkapkan, kondisi Karhutla di kota Dumai, sudah jauh berkurang setelah diguyur hujan.
Hujan yang mengguyur Kota Dumai kemarin memadamkan api kebakaran lahan di beberapa titik, seperti di kelurahaan Teluk Makmur.
"Untuk Teluk Makmur ada 1 hektar yang terbakar dan sudah padam, untuk kelurahaan Bangsal Aceh ada sekitar 5 Hektar saat ini dilakukan pendinginan dan untuk mekar Sari ada 2 hektar juga kita lakukan pendinginan, dan kondisi cuaca masih panas terik ditambah angin," katanya, Jumat (2/08/2024)
Joko menerangkan, di kota Dumai masih terpantau dua titik panas, dan sudah dilakukan pendinginan.
Lokasinya ada di Bangsal Aceh dan Mekar Sari.
"Secara keseluruhan saat ini ada sekitar 7 hektar hutan dan lahan yang masih dilakukan pendinginan, dan rata rata berada di lahan gambut," sebutnya.
Baca juga: 41,3 Hektare Lahan Terdampak Karhutla di Inhil Tahun 2024, Penanganan Masih Terus Dilakukan
Baca juga: Karhutla di Dumai Kembali Meluas, Tim Satgas Karhutla Terus Berjibaku Memadamkan dan Mendinginkan
Ia menambahkan, saat ini tim sedang fokus melakukan pendinginan di lokasi Bangsal Aceh, dan Mekar Sari.
Kawasan yang terbakar itu berada di lahan gambut ditambah dengan angin kencang, serta cuaca sedang panas terik membuat Tim kualahan untuk melakukan pemadaman dan pendinginan.
Lebih lanjut dijelaskanya, untuk sumber air tersedia hanya saja jika angin kencang bisa saja api kembali muncul, pihaknya masih terus melakukan pendinginan.
Joko meminta kerjasama camat dan lurah untuk bersama-sama memantau dan memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara di bakar.
"Intinya harus ada kerjsama semua lini agar bisa memetakan dan mengantisipasi Karhutla yang terjadi di Dumai," sebutnya.
Dirinya meminta doa kepada masyarakat Dumai, agar Karhutla di Dumai, bisa benar benar padam, dan hujan bisa turun.
"Semoga Hujan deras bisa kembali mengguyur kota Dumai, agar karhutla benar benar padam sepenuhnya," pungkasnya
( Tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra )
| Api Muncul di Pendalian dan Sungai Kuning Rohul, Kecamatan Rambah Sudah Padam |
|
|---|
| Karhutla di Kampar Kian Menggila, Api Hanya Jarak 5 Meter dari Perumahan dan Kabel Listrik Terbakar |
|
|---|
| Mencekam, Api Kebakaran Lahan di Kampar Nyaris Sentuh Pemukiman, Warga Sampai Siaga Siapkan Ember |
|
|---|
| 2 Pekan Karhutla di Kampar 38,45 Hektare Selama Cuaca Panas, Salo Terbanyak dan Terluas |
|
|---|
| Tiga Daerah di Riau Masih Dilanda Karhutla, Inhil Jadi Fokus Pemadaman Utama |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.