Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

HUT RI ke 79

Penjual Bendera Raup Rezeki di Bengkalis Jelang HUT RI, Omzet Sekitar Rp 2,5 Juta per Hari

Ternyata hasil berjualan bendera di Kabupaten Bengkalis cukup lumayan, bahkan bisa beromzet jutaan rupiah perhari ini.

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir
Lapak Jualan Bendera Agil di Jalan Sudirman Kota Bengkalis 

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Hari kemerdekaan Republik Indonesia menjadi momen sendiri masyarakat untuk mengais rezeki.

Sejak akhir bulan lalu sejumlah pedagang musiman berjualan bendera di jalan jalan Kota Bengkalis.

Mereka memajang langsung bendera yang di jual dengan berbagai bentuk di pinggir jalan tepatnya disejumlah trotoar dibeberapa titik jalan utama Kota Bengkalis.

Ternyata hasil berjualan bendera ini cukup lumayan bahkan bisa beromzet jutaan rupiah perhari ini.

Agil (23) satu diantara pedagang bendera yang berjualan di pinggir Jalan Sudirman Kota Bengkalis, tempatnya berjualan cukup strategis, karena berada di lintasan pengendara paling ramai di kota Bengkalis. 

Saat ditemui tribunpekanbaru.com, Jumat (16/8/2024) Agil mengaku sudah berjualan bendera di sana mulai tanggal 25 Juli lalu. 

"Udah lama bang hampir sebulan buka lapak di sini, hari ini rencananya terakhir, besok kita pulang lagi," ungkapnya membuka cerita.

Agil sendiri bukan warga asli Bengkalis, dia mengaku tinggal di Bunga Raya Kabupaten Siak dan sengaja datang ke Kota Bengkalis menjajakan bendera.

Bahkan profesi musiman menjual bendera ini sudah dilakoninya kurang lebih empat tahun dan hanya berjualan bendera menjelang Kemerdekaan RI saja.

"Kalau jualan bendera ini musiman aja bang, aslinya kami pedagang buah. Karena momennya pas biasanya banyak masyarakat mencari bendera makanya kami berjualan bendera, lagian kalau jualan bendera tidak habis, bisa lanjutkan jualannya tahun depan," ceritanya.

Untuk berjualan bendera di Bengkalis diakui Agil baru pertama kali dilakukannya.

Tahun-tahun sebelumnya dirinya menjual bendera di daerah Bunga Raya.

Pihaknya memilih berjualan di Bengkalis karena saat pertama sampai masih sepi pedagang bendera di Bengkalis. 

"Kalau di Bunga Raya sudah ramai yang jualan, makanya kita cari tempat baru kebetulan di Bengkalis kita lihat sepi penjual bendera makanya kita pilih menetap di sini untuk jualan Bendera," terangnya. 

Akhir Juli saat pertama kali membuka lapak jualan bendera, Agil merasakan sepi pembeli.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved