Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Temuan Mayat di Kuburan Cina Palembang

Siswi SMP Dibunuh di Palembang : Pengakuan Supandi Melihat 4 Pelaku Pembunuh Anak Gadisnya, Geram !

Supandi hanya bisa melihat. Ia tahu itu empat pelaku yang menghabisi anak gadisnya . Namun. ia hanya bisa melihat dan hanya bisa geram

Editor: Budi Rahmat
IST
Siswi SMP, AA (14 tahun) ditemukan tak bernyawa di Kuburan Cina di Palembang. 4 orang terduga pelaku sudah diamankan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pengakuan ayah AA siswi SMP yang tewas di kuburan Cina di Pelembang ketika melihat empat orang pelaku yang menghabisi nyawa anaknya .

Supandi yang adalah ayah dari korban mendapati empat pelaku telah digiring oleh polisi Satreskrim Poltabes Palembang .

Saat itu ia mengetahui itulah empat pelaku yang telah menghabisi anaknya .

Ia mengetahui keberadaan empat pelaku itu sekira pukul 14.00 WIB .

Baca juga: 4 SOSOK Terduga Pelaku Pembunuh Siswi SMP di Kuburan Cina Palembang: Dua Masih di Bawah Umur

Namun , Supandi hanya bisa melihat empat pelaku tersebut digiring . Meskipun batinnya begitu menggeloro seolah ingin mencurahkan amarah yang begitu besar .

Namun , polisi mengambil langkah yang arif . Supandi diminta untuk pulang saja . Alasannya jangan sampai emosi Supandi terpanding melihat empat pelaku 

Ya , empat orang diamankan polisi dalam kasus tewasnya AA (14), siswi SMP yang ditemukan tewas di kuburan Cina Palembang.

Hal itu dibenarkan oleh Supandi, yang merupakan ayah korban.

Supandi mengatakan, sekitar pukul 14.00 WIB, empat orang yang diamankan itu sempat dibawa ke ruang penyidik Satreskrim Polrestabes Palembang,

"Diduga pelaku sudah ditangkap pak. Namun kami sempat disuruh pulang, ini karena kami takut emosi melihat pelaku, " katanya keluarga korban.

Diketahui, ada empat orang yang ditangkap oleh anggota polisi dari Sat Reskrim Polrestabes Palembang dan Polda Sumsel, pada Selasa (2/9/2024), sore. 

Informasi yang dihimpun Sripoku.com, diketahui salah satu pria yang diamankan merupakan mantan pacar korban.

"Salah satu merupakan mantan pacar korban," ungkap anggota Sat Reskrim Polrestabes Palembang.. 

Lanjutnya, setelah menggelar pra reka ulang, ke 4 orang yang mana 2 diantara masih berstatus di bawah umur langsung di bawa ke Polrestabes Palembang Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), untuk di periksa serta diambil keterangan terkait peristiwa tersebut. 

Baca juga: UPDATE Mayat Siswi SMP di Kuburan Cina Palembang: 5 Saksi Diperiksa, Termasuk Ibu Tiri Korban

"Sudah di bawa ke Polrestabes Palembang ke Unit PPA untuk diambil keterangan," ungkapnya sambil mengatakan salah satu pria yang diamankan adalah mantan pacar korban dikenal lewat Facebook 

Namun hingga berita diturunkan, Kapolrestabes, Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono, ketika dikonfirmasi hingga kini Satreskrim Polrestabes Palembang, Masih mendalami keterangan saksi-saksi. 


Sebelumnya, Penemuan sesosok mayat perempuan di TKP kawasan TPU Talang Kerikil menghebohkan warga jalan R Sudarman Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami, Minggu (19/9/2024).

Adapun mayat remaja wanita tersebut diketahui bernama AA berusia 13 tahun.

Ketika ditemui, ibu korban yakni Winarti (39), mengatakan mendapatkan kabar adanya ditemukan tewas dibunuh dari keponakan

"Sekitar pukul 17.00 pak , tadi keponakan saya Petik mampir kerumah mengatakan bahwa AA di temukan sudah meninggal di kuburan Cina," ungkap Winarti dengan mata memerah.

Lanjutnya, mengetahui hal tersebut membuatnya langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Dapat kabar itu saya langsung ke kuburan cina pak. Melihat sudah rame polisi dan langsung di bawa ke RS Bhayangkara," katanya.

Winarti juga tidak  menyangka anaknya ditemukan sudah meninggal dunia.

 "Tadi siang sekitar pukul 12.00, sempat bertemu pak. Saat saya pulang usai bekerja, namun saat itu kami tidak sempat berbicara dan anak saya pun pergi tidak pamit," ungkapnya.

Baca juga: CEK Fakta Pelaku Pembunuhan Siswi SMP di Kuburan Cina Palembang Ditangkap: Polisi Pastikan Hoax

Ditanya apakah anaknya mempunyai masalah, jawab Winarti, AA tidak ada masalah.

Namun tiga hari lalu, sempat bilang hendak mau main ke rumah temannya.

 "Tetapi saya tidak tahu pak temannya siapa. Anak saya juga tidak memiliki HP," ungkapnya.

Ada Luka di Leher

Tim forensik RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah AA (13 tahun) siswi SMP yang ditemukan tewas di kawasan Kuburan Cina, Minggu (1/9/2024). 

Hasilnya ditemukan ada luka jerat di leher dan luka lebam di tubuh korban. 

Dokter forensik RS Bhyangkara Moh Hasan Palembang, dr Indra Nasution mengatakan, korban diduga kuat meninggal dunia akibat kekurangan oksigen berat. 

"Di lihat dari kondisinya, kuat mengarah korban meninggal dunia akibat kekurangan oksigen berat, dan ada jeratan pada bagian leher korban," ungkap Dr Indra, Minggu (1/9/2024), malam. 

Lanjutnya, saat dilakukan pemeriksaan dalam terlihat lebih nampak lagi adanya kekerasan di  tubuh korban.

"Yang jelas pada leher korban. Untuk cairan yang keluar dari hidung korban, dan darah itulah tadi tanda seseorang yang kekurangan oksigen berat," katanya sambil mengatakan korban meninggal tidak wajar.

Baca juga: Dokter Forensik Sebut Ada Kekerasan di Bagian Vital Mayat Siswi SMP di Kuburan Cina Palembang

Sementara itu, ketika ditanya apakah ada tanda-tanda kekerasan di bagian sensitif korban, dr Indra enggan berkomentar lebih jauh. 

"Ada (kekerasan) tetapi itu bukan untuk konsumsi kita, yang jelas sudah kita lakukan vagina swab dan rektal swab, dan sudah kami serahkan lab," bebernya. 

Diduga saat terjadi peristiwa itu, korban tidak melakukan perlawanan.

"Tdak ada perlawanan. Untuk luka di bagian dagu sebelah kanan itu luka memar, dan untuk di bagian korban mengigit lidah karena nahan sakit. Namun untuk di tangan tidak ada ditemukan," bebernya. 

Ditambahkan dr Indra korban meninggal dunia diperkirakan  dunia 6 jam saat dilakukan dilakukan pemeriksaan. 

Sementara, Ibu korban Winarti ketika ditemui, mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Palembang.

"Saya berharap kepada pihak kepolisian atas laporan ini pelaku cepat ditangkap dan dihukum setimpal dengan perbuatannya," katanya.(*)

( Tribunpekanbaru.com )

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved