Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Jasad Terkubur di Pariaman

Parah, Perlakuan Pembunuh Nia Gadis Penjual Gorengan di Pariaman, Kondisi Jasad Korban Memilukan

Sebelum ajal menjemput, Nia Kurnia Sari penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumbar sepertinya mengalami perlakuan parah dari pembunuhnya.

Editor: Ariestia
Ist
Sebelum ajal menjemput, Nia Kurnia Sari penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) sepertinya mengalami perlakuan yang parah dari pembunuhnya. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sebelum ajal menjemput, Nia Kurnia Sari penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) sepertinya mengalami perlakuan yang parah dari pembunuhnya.

Hal itu terlihat dari kondisi mengenaskan pada jenazah korban saat dievakuasi.

Koordinator Tagana Padang Pariaman, Donald Debra mengungkap kondisi jasad Nia yang memprihatinkan.

Nia Kurnia Sari (NKS) atau Nia, gadis penjual gorengan itu ditemukan tewas terkubur di dalam semak-semak ditutupi pasir dan daun-daun, pada Minggu (8/9/2024) di Korong Pasang Galombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11, Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.

Koordinator Tagana Padang Pariaman, Donald Debra mengungkapkan kondisi terakhir Nia saat ditemukan.

Menurutnya, wajah Nia mengalami memar, terutama di bagian bibir dan pipi.

"Ada bekas memar di wajah korban. Pas kita angkat kepalanya, ada luka lebam sepanjang bibir, bibirnya tuh bengkak. Terus di pipi memar juga," kata Donald lewat Youtube Padang TV, Rabu (11/9/2024).

Ia menceritakan wajah Nia gadis penjual gorengan ini seperti dihantam benda keras.

"Kayak dihantam benda keras," katanya.

Donald Debra menuturkan berdasarkan keterangan dokter di rumah sakit, ditemukan sejumlah luka pada tubuh Nia.

"Kepala, muka, pipi sama pangkal paha itu yang parah," katanya.

Sementara itu mengenai terduga pelaku, Donald Debra membocorkan sosok terduga yang dicurigai melakukan tindakan keji pada Nia.

Kata Donald identitas pelaku sudah diketahui, sementara pelaku utama kini masih diburu.

"Dari informasi sudah ada beberapa saksi yang dipanggil oleh pihak kepolisian, yang pelaku utama masih diburu," kata Donald Debra lewat Youtube Padang TV, Rabu (11/9/2024).

"Identitas pelaku sudah diketahui," sambungnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved