Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Nomor Urut di Pilkada Inhil

Breaking News: Ini Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Inhil 2024

KPU Inhil menggelar rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Inhil

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/T Muhammad Fadhli
KPU Inhil menggelar rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Inhil 

TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hilir (Inhil) menggelar rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Inhil di Kantor KPU Inhil Jalan KH Dewantara, Senin (23/9) pagi.

Sejak pukul 07.30 Wib paslon beserta para pendukung dan simpatisan telah tiba di depan Kantor KPU Inhil untuk melakukan registrasi sebelum masuk ke lokasi rapat pleno pengundian yang dilaksanakan di halaman kantor KPU Inhil.

Hingga pukul 09.00 Wib, semua paslon terpantau sudah berada di kantor KPU Inhil dibawah pengawalan ketat petugas keamanan dari TNI – Polri.

Rapat pleno yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Inhil Syamsul diawali dengan pengambilan nomor antrian untuk menentukan giliran mencabut nomor urut.

Paslon Ustadz Suhaidi – Syamsuddin Uti menjadi yang pertama mencabut nomor urut yang telah disediakan oleh KPU dan memperoleh nomor urut 1.

Paslon Mimi Lutmila–Sufian mendapat giliran mencabut kedua dan mendapat nomor urut 3. 

Paslon Herman – Yuliantini mendapat giliran mencabut ketiga dan mendapat nomor urut 4. 

Terakhir paslon Ferryandi–Dani Nursalam mendapat giliran mencabut terakhir dan mendapat nomor urut 2.

Dengan begitu jika diurutkan maka paslon no 1 yaitu Ustad Suhaidi - Syamsuddin Uti (Ussali), Paslon no urut 2 yaitu Ferryandi-Dani M Nursalam (Fermadani), Paslon nomor urut 3 yaitu Mimi Lutmila-Sufian dan Paslon nomor urut 4 yaitu Herman - Yuliantini.

Suasana riuh pendukung dan simpatisan yang hadir membuat suasana pengundian nomor urut kian meriah disaksikan langsung Unsur Forkompinda Inhil, tamu undangan serta perwakilan partai politik pengusung para paslon.

Ketua KPU Inhil Syamsul mengatakan, rapat pleno terbuka dalam rangka pengundian dan penetapan nomor urut Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil yang dilanjutkan dengan Pembacaan naskah deklarasi kampanye damai berjalan lancar dan sukses.

“Alhamdulillah semua dapat menerima hasil pengundian secara lapang hati dan gembira. Sesuai dengan berita acara penetapan dengan pengundian yang kita lakukan, masing-masing calon sudah memiliki nomor urut yang resmi digunakan untuk kampanye,” ujar Syamsul usai Penetapan.

Syamsul berharap kemeriahan, kegembiraan, kesejukan dan kedamaian pada rapat pleno penetapan ini bisa terus terjaga dan terpelihara hingga di akhir nanti di hari pemungutan dan penghitungan suara tanggal 27 November nanti.

“Masyarakat juga dapat antusias menggunakan hak pilihnya datang ke TPS dan semua pihak dapat menerima hasil akhir siapapun yang dipilih oleh rakyat nantinya,” tutur Syamsul.

Syamsul menambahkan, pada tanggal 25 september sudah mulai masuk tahapan kampanye dan pada tanggal 24 september KPU Inhil akan melaksanakan rapat koordinasi untuk penetapan jadwal dan zona kampanye serta jadwal dan penetapan lokasi pemasangan alat peraga kampanye (APK).

“Kampanye ini akan berlangsung selama 59 hari hingga tanggal 23 November 2004. Terkait kampanye itu nanti akan dibahas dalam rakoor bersama para paslon dan stakeholder,” terangnya.

Lebih lanjut Syamsul menjelaskan, terkait pembagian zona kampanye nanti akan dibagi menjadi empat, dimana dari 20 kecamatan akan dibagi 5 Kecamatan menjadi 1 zona kampanye sehingga nanti terpenuhi prinsip keadilan.

“Begitu juga harinya harinya akan kami bagi secara merata nanti dikurangi dengan hari-hari yang di gunakan oleh KPU untuk melaksanakan deklarasi Pilkada Damai,” ucap syamsul.

Selain tahapan tersebut diatas, dikatakan Syamsul, pada tanggal 28 september nanti KPU Inhil berkolaborasi bersama Polres Inhil dan pihak terkait lainnya akan melaksanakan deklarasi Pilkada damai yang juga melibatkan paguyuban, tokoh agama tokoh masyarakat.

“Kita nanti akan sama-sama mengucapkan deklarasi berkomitmen menjaga kedamaian menjaga situasi kondisi ini dari seluruh elemen di Inhil ini kita ajak untuk bersama-sama pada kegiatan tersebut. Deklarasi ini juga akan diisi Kirab budaya yang menampilkan seni budaya atau pakaian adat dari suku – suku yang ada di Inhil ini,” pungkasnya.

(Tribunpekanbaru.com/T. Muhammad Fadhli).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved