Turun Hanya Rp 29 Miliar, DPRD Pelalawan Riau Sahkan APBD-P 2024, Segini Besarannya
DPRD Kabupaten Pelalawan Riau akhirnya mensahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2024
Wakil Ketua DPRD Pelalawan, Baharudin menyampaikan ketuk palu APBD perubahan digesa karena mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk nasib para Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), maupun Pegawai Tidak Tetap (PTT) atau pegawai honor.
Sebab anggaran yang disahkan banyak mengakomodir tunjangan maupun gaji pegawai.
Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hanya dianggarkan smpai Bulan Oktober saja.
Demikian juga gaji pegawai honorer yang dianggarkan pada APBD murni juga hanya 10 bulan.
Apabila perubahan anggaran tak dibahas dan disahkan, tentu nasib tunjangan ASN dan gaji pegawai honor tidak bisa dibayarkan.
Padahal gaji dan tunjangan itu merupakan harapan pegawai dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
"Ini terkait hajat hidup pegawai ASN maupun honorer. Kasihan mereka tak dapat gaji dan tunjangan sampai akhir tahun jika APBD-P tak disahkan," pungkas Baharudin.
Pjs Bupati Pelalawan Dr Jhon Armedi Pinem ST MT menyampaikan apresiasinya kepada lembaga DPRD ya g telah menuntaskan proses pembahasan hingga pengesahan perubahan APBD 2024.
Selanjutnya APBD perubahan akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk dilakukan verifikasi.
"Setelah hasil verifikasi dari Pemprov turun, kemudian dilakukan penetapan Perda APBD perubahan dan langsung dijalankan," pungkas Armedi Pinem.
(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)
Ada 11 Program Prioritas Pemerintah Daerah, DPRD Pelalawan Sahkan Perda RPJMD 2025-2029 |
![]() |
---|
Alami Penurunan Rp 87,8 Miliar, DPRD Pelalawan Sahkan APBD-P 2025, Ini Rinciannya |
![]() |
---|
Video Dugem Anggota DPRD Riau Ini Viral, Sempat Disorot karena Jarang Hadir di Paripurna |
![]() |
---|
DPRD Pekanbaru Minta Evaluasi Sekda, Singgung Pokir, Sebut APBD-P yang Realistis Hanya Rp2,9 Triliun |
![]() |
---|
APBD-P 2025 Mulai Dijalankan, BPKAD Pelalawan Prioritaskan Pembayaran Utang Tunda Bayar 2023 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.