Lipsus LGBT Mencuat di Riau

Ajak Jaga Generasi Muda, Ketua MUI Pekanbaru Kecam Aksi LGBT

MUI Pekanbaru mengecam prilaku Lesbian Gay Biseksual dan Transeksual (LGBT). Pengaruh dari internet dan media sosial harus diantisipasi sejak dini.

|
Penulis: Fernando | Editor: Theo Rizky
Istimewa
Ketua MUI Pekanbaru, Akbarizan. Ia mengecam prilaku Lesbian Gay Biseksual dan Transeksual (LGBT). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Aksi dua pria gay atau penyuka pria sesama jenis meresahkan warga Kota Pekanbaru.

Mereka diduga menjadi predator yang mencabuli korban di bawah umur.

Keduanya pun sudah diringkus oleh jajaran Polda Riau.

Apalagi keduanya menyasar korban di aplikasi chatting penyuka sesama jenis.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pekanbaru, Akbarizan mengecam prilaku Lesbian Gay Biseksual dan Transeksual (LGBT).

Ia mengatakan bahwa fenomena LGBT mulai mengkhawatirkan karena sudah menyusupi ke kawula muda.

Dirinya mengimbau agar orangtua bisa menjaga anak -anaknya dari pengaruh buruk LGBT.

Pengaruh dari internet dan media sosial harus diantisipasi sejak dini.

Baca juga: LPAI Riau Minta Masyarakat Tak Takut Melapor Jika Ada Indikasi LGBT di Lingkungan Tempat Tinggalnya 

Baca juga: Femboy Cenderung Dengan LGBT, ini yang Membuatmu Menjadi Femboy

"Kami mengajak agar orangtua bisa menjaga anak-anak kita dari pengaruh LGBT, itu sangat mengkhawatirkan, ujarnya kepada Tribunpekanbaru.com.

Akbarizan menegaskan bahwa prilaku LGBT adalah satu perbuatan yang dilaknat oleh Allah SWT. Ia mengingatkan bahwa LGBT adalah perbuatan keji yang mengancam.

Dirinya tidak ingin azab menimpa karena munculnya aktivitas LGBT.

Ia menjelaskan sudah banyak kaum yang mendapat azab Allah karena perbuatan LGBT.

Menurutnya, komunitas LGBT mencari anggota lewat media sosial. Ia mengingatkan orangtua agar memantau anak-anak ketika menggunakan ponsel cerdas atau gawai.

Dirinya mengajak semua pihak untuk melindungi generasi muda dari pengaruh buruk LGBT.

Ia menilai semua pihak punya tanggung jawab untuk menjaga generasi muda dari agenda Kaum Pelangi.

"Maka kami mengajak agar menjaga lingkungan masing-masing dari pengaruh buruk LGBT," ajaknya.

(Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang)  

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved