Israel Serang Iran
Iran Diserang Israel, Benjamin Netanyahu Selamatkan Diri di Bunker, AS Sebut Israel Sedang Latihan
Israel membuktikan diri mereka tak takut . Berani rudal Iran. Namun PM Israel selamatkan diri ke Bunker. AS malah sebut Israel sedang latihan
TRIBUNPEKANBARU.COM - Perdana Menteri Israel , Benjamin Netanyahu ikut mengawal serangan ke beberapa negara termasuk Iran .
Israel serius dalam seranganya dan telah melepaskan beberapa rudal hingga menghancurkan . Dan serangan Israel kini telah dirasakan oleh Iran dengan sejumlah bangunan yang rusak .
Ternyata Benjamin Netanyahu ada dibalik serangan Isarel . Namun , ia dikabarkan berada di sebuah ruangan bawah tanah sebagai pertahanan.
Amerika Serikat sendiri merespon serangan Israel ke Iran dan menyatakan bahwa Isarel sedang melakukan latihan
Ya , Israel serang Iran dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dilaporkan telah berada di sebuah ruang bawah tanah di markas besar Kementerian Pertahanan Israel pada Sabtu (26/10/2024).
Surat kabar Israel, Hayom, melaporkan PM Netanyahu bersama Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant berada di sebuah ruangan bawah tanah di markas besar Kementerian Pertahanan di Tel Aviv.
Laporan tersebut muncul setelah Israel mengatakan mereka telah menyerang target-target di Teheran.
Media Timur Tengah Al Jazeera, juga melaporkan bahwa PM Netanyahu telah berada di Kementerian Pertahanan di Tel Aviv saat serangan Israel terhadap Iran sedang berlangsung.
Namun, tidak disebutkan bahwa Netanyahu berada di ruang bawah tanah, melainkan di pusat operasi.
Al Jazeera memberitakan hal itu dengan mengutip keterangan dari Kantor Perdana Menteri Israel.
Al Jazeera kemudian melaporkan, kabinet keamanan Israel telah menyetujui rencana serangan terhadap Iran dan bahwa mereka, pada dasarnya, menunggu perintah dari PM Netanyahu serta Menteri Pertahanan Yoav Gallant.
Realitanya serangan Israel ke Iran itu telah terjadi sekarang.
Serangan Israel ke Iran kali ini dikhawatirkan akan menyebabkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
Iran telah beberapa kali telah memperingatkan akan membalas jika Israel meluncurkan serangan ke wilayah mereka menyusul serangan rudal pada 1 Oktober lalu.
Hal yang Dikhawatirkan Terjadi, Israel Konfirmasi Serang Iran, Siaga Ofensif dan Defensif
Sejumlah Ledakan Kuat Terdengar di Teheran Iran, Belum Diketahui Penyebabnya
Juru bicara Militer Israel Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan terpisah, telah meminta masyarakat untuk “waspada dan siaga”.
Pernyataan itu kemungkinan dikeluarkan sebagai antisipasi Iran akan membalas serangan Israel kali ini.
Ledakan Dasyat di Iran
Israel serang Iran dengan menargetkan sasaran militer pada Sabtu (26/10/2024).
Israel telah mengonfirmasi peluncuran “serangan tepat sasaran” terhadap target militer di Iran kali ini sebagai pembalasan atas serangan terhadap wilayah mereka.
“Sebagai tanggapan atas serangan terus menerus selama berbulan-bulan dari rezim di Iran terhadap Negara Israel, saat ini Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melakukan serangan tepat pada target militer di Iran,” kata Militer Israel dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip dari AFP.
Israel telah bersumpah untuk membalas setelah Iran meluncurkan ratusan rudal pada 1 Oktober lalu.
Militer Israel lalu menyatakan, kemampuan defensif dan ofensif mereka telah dikerahkan sepenuhnya setelah Israel serang Iran kali ini.
Sementara itu, Juru bicara Militer Israel Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan terpisah, meminta masyarakat untuk “waspada dan siaga”.
Pernyataan itu kemungkinan dikeluarkan sebagai antisipasi Iran akan membalas serangan kali ini.
Iran telah beberapa kali telah memperingatkan akan membalas jika Israel meluncurkan serangan ke wilayah mereka menyusul serangan rudal pada 1 Oktober lalu.
Televisi pemerintah Iran pada Sabtu melaporkan, bahwa sedikitnya enam ledakan terdengar di sekitar ibu kota Teheran, tanpa menyebutkan penyebabnya.
"Enam ledakan keras, mirip dengan suara ledakan, terdengar di beberapa wilayah Teheran," kata presenter TV pemerintah tersebut.
Seorang reporter AFP juga mendengar suara ledakan tersebut.
Media Iran, IRNA, mengatakan tidak ada kebakaran atau ledakan yang dilaporkan di kilang minyak utama di dekat Teheran.
Amerika Serikat mengatakan, serangan yang dilakukan oleh sekutunya, Israel, terhadap target-target militer di Iran merupakan “latihan pertahanan diri” menyusul serangan awal bulan ini.
"Serangan-serangan yang ditargetkan terhadap target-target militer adalah latihan pertahanan diri dan sebagai respons terhadap serangan rudal balistik Iran terhadap Israel pada tanggal 1 Oktober," jelas Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Sean Savett.
Dalam sebuah indikasi yang mungkin mengenai cakupan serangan Israel ke Iran hari Sabtu, Kantor berita pemerintah Suriah, SANA, melaporkan pertahanan udara Suriah telah mencegat apa yang disebutnya sebagai “target-target yang tidak bersahabat” di dekat ibu kota Damaskus.
“Pertahanan anti-pesawat kami menghadapi target-target musuh di langit sekitar Damaskus,” kata SANA melalui Telegram.
SANA juga melaporkan terjadinya “suara ledakan” di sekitar Damaskus saat Israel serang Iran, meskipun asal ledakan itu tidak jelas.
Amerika Serikat : Israel latihan Pertahanan Diri
Israel serang Iran dan Amerika Serikat (AS) menyebut hal itu sebagai latihan pertahanan diri.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Sean Savett, menyebut AS mengetahui Israel telah melakukan serangan terhadap Iran.
“Kami memahami bahwa Israel melakukan serangan yang ditargetkan terhadap target militer di Iran sebagai latihan pertahanan diri dan sebagai tanggapan atas serangan rudal balistik Iran terhadap Israel pada 1 Oktober. Kami akan merujuk Anda kepada pemerintah Israel untuk informasi lebih lanjut mengenai operasi mereka," katanya, sebagaimana dilansir Al Jazeera pada Sabtu (26/10/2024).
Mengutip para pejabat yang tidak disebutkan namanya, seorang reporter FOX News mengatakan dalam sebuah tulisan di X, bahwa Gedung Putih diberitahu dalam waktu singkat sebelum Israel melancarkan serangannya.
Sebelumnya, Israel telah mengonfirmasi serangan terhadap Iran.
Militer Israel pada Sabtu mengatakan, pihaknya melakukan “serangan tepat” terhadap target militer di Iran.
“Militer Israel saat ini sedang menyerang dengan presisi target-target militer di Iran sebagai tanggapan atas serangan rezim Iran yang terus berlanjut terhadap Negara Israel selama beberapa bulan terakhir,” kata Juru Bicara Israel untuk Wilayah Arab, Avichay Adraee, dikutip dari Al Jazeera.
Ia menambahkan, Militer Israel telah memberlakukan keadaan siaga secara ofensif dan defensif selagi mengikuti perkembangan dari Iran dan proksinya.
"Militer Israel sedang melakukan penilaian situasi yang sedang berlangsung dan pada tahap ini, tidak ada perubahan dalam instruksi Komando Front Depan. Kami harus terus waspada dan mematuhi instruksi dari Komando Front Depan untuk menginformasikan kepada publik setiap perkembangan baru dengan segera," jelas dia sehabis Israel serang Iran.
Serangan Israel ini sebelumnya telah dikhawatirkan bakal terjadi karena bisa memicu eskalasi konflik di Timur Tengah.
Israel memang telah bersumpah untuk menanggapi serangan ratusan rudal Iran pada 1 Oktober lalu. Namun, di sisi lain, Iran telah beberapa kali telah memperingatkan akan membalas jika Israel meluncurkan serangan ke wilayah mereka.
“Setiap serangan terhadap infrastruktur di Iran akan memancing respons yang lebih kuat,” ungkap Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, sebagaimana disiarkan televisi Pemerintah Iran pada Selasa (8/10/2024).
Sementara itu, Korps Garda Revolusi Iran pada Selasa (1/10/2024) mengancam akan melakukan “serangan dahsyat atau menghacurkan” terhadap Israel jika Israel membalas serangan rudal Iran.(*)
Iran Luncurkan Rudal Khaybar, Jangkauannya Bisa Sampai Amerika, Ini Penampakannya |
![]() |
---|
AKHIRNYA Tiba di Azerbaijan, Begini Kondisi WNI yang Dievakuasi dari Iran, Bertahap Diselamatkan |
![]() |
---|
Spesifikasi Drone Shahed-136, Andalan Iran Gempur Lawan |
![]() |
---|
TNI AL Deteksi Kapal Induk AS Melintasi Perairan Indonesia, Tapi Matikan Sinyal, Menuju Persia? |
![]() |
---|
Viral Curhatan Wanita yang Negaranya Dirudal Iran: Itu Bukan Kami, Bukan Kita yang Memulai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.