Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Israel Serang Iran

Iran Luncurkan Rudal Khaybar, Jangkauannya Bisa Sampai Amerika, Ini Penampakannya

Untuk pertama kalinya, Iran melepaskan rudal Khaybar. Rudal ini dilepas setelah Amerika Serikat melakukan serangan ke fasilitas nuklir mereka. 

Editor: Muhammad Ridho
khaberni/tangkap layar
RUDAL ANTARBENUA - Rudal antarbenua milik Iran, Khaybar yang dilaporkan sudah digunakan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk menyerang Tel Aviv, Israel pada Minggu (22/6/2025). Iran menyerang dengan rudal tersebut sebagai tanggapan atas serangan langsung Amerika Serikat ke 3 fasilitas nuklirnya, pada Sabtu (21/6/2026) malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Untuk pertama kalinya, Iran melepaskan rudal Khaybar. Rudal ini dilepas setelah Amerika Serikat melakukan serangan ke fasilitas nuklir mereka. 

Ketegangan antara Israel vs Iran masih terus panas. Terlebih, Amerika Serikat ikut berada di barisan Israel dengan menyerang Iran

Kantor Berita Mehr, mengutip Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) pada Minggu, mengonfirmasi kalau IRGC melepaskan rudal Khaybar yang ditembakkan ke wilayah Palestina yang diduduki Israel untuk pertama kalinya dalam konflik ini.

Surat kabar berbahasa Ibrani Haaretz melaporkan bahwa Iran meluncurkan lebih dari 25 rudal ke Israel setelah AS menyerang fasilitasnya.

Sementara itu, Israel Hayom melaporkan bahwa militer Israel sedang menyelidiki rendahnya tingkat intersepsi rudal dalam serangan Iran baru-baru ini.

Serangan Iran dengan rudal antarbenua tersebut membuat Tel Aviv kini merasakan apa yang dialami Gaza karena agresi mereka, di mana kehancuran gedung dan orang-orang yang terluka bahkan tewas, bergelimpangan.

Radio Angkatan Darat Israel dan media Ibrani melaporkan bahwa 16 orang terluka dalam serangan rudal Iran, termasuk dua orang dalam kondisi kritis.

"Sekitar 20 orang terjebak di bawah reruntuhan di lokasi serangan langsung di Ness Ziona, selatan Tel Aviv," kata laporan tersebut.

Rudal Khaybar Iran ke Israel

Iran menguji coba peluncuran rudal balistik baru bernama Khaybar atau Kheibar pada Mei 2023 silam.

Rudal hasil modifikasi versi sebelumnya ini diklaim mampu menjangkau AS.

Kantor berita nasional Iran, IRNA, mengabarkan, rudal tersebut merupakan versi terbaru dari rudal balistik Khoramshahr 4.

Hasilnya, rudal ini sekarang memiliki jangkauan hingga 2.000 km dan mampu membawa hulu ledak dengan bobot mencapai 1.500 kg.

Adapun nama Kheibar diambil dari nama kastil Yahudi yang dikuasai oleh pejuang Muslim pada masa awal Islam.

Rudal balistik Iran terbaru ini masih bekerja dengan bahan bakar cair yang konvensional.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved