Di Hadapan Ribuan Warga Limbungan, Paslon AMAn Janjikan Program Ekonomi Pemberdayaan Kaum Perempuan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Meski di bawah terik matahari, ribuan warga RW 10 Kelurahan Limbungan Baru, Kecamatan Rumbai, tetap antusias menyambut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru nomor urut lima, Agung Nugroho dan Markarius Anwar (Paslon AMAn), pada Selasa (29/10/2024).

Dalam kesempatan kampanye dialogis ini, Paslon AMAn memperkenalkan lima program prioritas yang akan dijalankan jika terpilih

Termasuk upaya memberdayakan kaum perempuan agar memiliki kehidupan yang lebih layak dan mandiri.

Ribuan warga menyimak dengan penuh perhatian orasi politik Paslon AMAn, yang turut didampingi Ketua Pemenangan Ayat Cahyadi serta beberapa anggota DPRD Pekanbaru, seperti Niar Erawati dan Aidil Amri dari Fraksi Partai Demokrat, serta Firmansyah dari Fraksi PKS.

Dalam sesi dialog bersama warga, Paslon AMAn mendengarkan berbagai keluhan yang selama ini dirasakan masyarakat, di antaranya masalah banjir, perbaikan jalan dan drainase, serta kebutuhan akan fasilitas kesehatan dan pendidikan yang lebih baik.

Paslon AMAn juga berkomitmen membantu kaum perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga di tengah kondisi ekonomi yang semakin sulit.

Calon Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menjelaskan salah satu program prioritasnya, yang disebut “AMAn Ekonomi.”

Program ini dirancang untuk memberikan dukungan ekonomi langsung, termasuk bantuan modal usaha sebesar Rp 20 juta untuk pelaku UMKM, terutama bagi kaum perempuan yang bertanggung jawab sebagai pencari nafkah bagi keluarga.

“Kami memiliki program bantuan UMKM senilai Rp 20 juta per usaha. Bantuan ini bisa dimanfaatkan oleh ibu-ibu yang memerlukan dukungan agar bisa hidup mandiri. Selain itu, kami juga akan membuka kesempatan bekerja sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) di bidang kebersihan agar para ibu memiliki pendapatan tetap. Dengan program ini, kami berharap kehadiran pemerintah bisa dirasakan di tengah masyarakat, terutama di situasi ekonomi yang sulit seperti sekarang,” ungkap Agung Nugroho.

Program ini mendapat sambutan hangat dari warga, termasuk dari Wirda, seorang ibu yang tinggal di RW 10. Selama 10 tahun hidup sebagai orang tua tunggal bagi tiga anak, Wirda mengaku kesulitan memenuhi kebutuhan keluarga karena kurangnya dukungan ekonomi yang cukup dari pemerintah. 

“Setelah mendengar visi dan misi Paslon AMAn, saya merasa sangat bersyukur. Kami para ibu yang menjadi kepala keluarga akan mendapatkan perhatian dari pemerintah. Baik bekerja sebagai THL atau membuka usaha, ini akan sangat membantu kami untuk hidup mandiri. Selama ini, kami merasa kurang diperhatikan, bahkan untuk mencari pekerjaan saja sulit. Kami berharap Paslon AMAn bisa menang dan mewujudkan program yang mereka janjikan,” ujar Wirda penuh harap.

Data dari Pengadilan Agama Pekanbaru menunjukkan bahwa kasus perceraian di wilayah ini cukup tinggi, dengan sekitar 1.500 hingga 2.000 kasus setiap tahunnya.

Penyebab utama perceraian adalah faktor ekonomi, diikuti oleh kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan perselingkuhan. 

Situasi ini menambah kebutuhan akan dukungan ekonomi bagi para perempuan yang menjadi kepala keluarga.

Dengan program “AMAn Ekonomi,” Paslon Agung Nugroho dan Markarius Anwar berharap dapat memberikan solusi nyata bagi masyarakat, khususnya bagi kaum perempuan yang berperan sebagai tulang punggung keluarga.

Selain mendukung kesejahteraan perempuan, pasangan calon ini juga berjanji menyelesaikan berbagai masalah lain yang menjadi kebutuhan warga, seperti banjir, infrastruktur, dan layanan kesehatan. (*)