Paslon Pilwako Pekanbaru Ini Keluarkan Dana Pribadi Rp 2 Miliar Lebih Untuk Sumbangan Dana Kampanye

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Agung Nugroho- Markarius Anwar menjadi pasangan calon atau paslon dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Pekanbaru tahun 2024 yang memiliki banyak sumbangan dana kampanye. 

Jumlah sumbangan dana kampanye paslon nomor urut lima ini hampir mencapai Rp 3 miliar.

Sesuai Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) Pilwako Pekanbaru 2024 yang diterima KPU Pekanbaru, total sumbangan dana kampanye paslon yang diusung Partai Demokrat PKS ini mencapai Rp 2.754.869.000.

Sumbangan dana kampanye kandidat ini banyak berasal dari pribadi paslon. Jumlah sumbangan dari pribadi paslon sebanyak Rp 2.478.158.000.

Ada juga sumbangan dari perseorangan yang diterima okeh paslon tesebut. Mereka mendapat sumbangan dana kampanye dari perseorangan  sebanyak Rp 276.710.000.

Bentuk dana kampanye yang diterima oleh paslon Agung-Markarius paling banyak berbentuk barang. Ada juga yang berbentuk jasa sebanyak Rp 744.480.000.

"Kita sudah menerima LPSDK dari kelima paslon, kita juga sudah mengumumkannya," terang Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Pekanbaru, Salmon Daliyoto kepada Tribunpekanbaru.com.

Baca juga: Inilah Paslon Satu-Satunya Kandidat Pilwako Pekanbaru 2024 yang Tidak Ada Sumbangan Dana Kampanye 

Baca juga: Paling Banyak Rp 1 M, Sumbangan Dana Kampanye 4 Paslon di Kampar Masih Jauh dari Batas Maksimal

Menurutnya, setiap paslon menyampaikan  sumber dana kampanye yang diterima dalam pilwako kali ini. Mereka juga menyampaikan bentuk sumbangan dana kampanye itu.

Paslon Muflihun-Ade Hartati menjadi satu-satunya paslon yang tidak memiliki sumbangan dana kampanye.

Paslon lainnya seperti Ida Yulita-Kharisman Risanda memiliki sumbangan dana kampanye sebanyak Rp 479.401.600. Jumlah sumbangan dana kampanye ini kebanyakan bersumber dari dana pribadi calon.

Edi Natar-Dastrayani Bibra memiliki sumbangan dana kampanye sebanyak Rp 157.940.000. Dana kampanye paslon nomor urut 4 ini kebanyakan dari dana pribadinya.

Kemudian Paslon Instiawati Ayus-Taufik Arrakhman juga kebanyakan mengeluarkan dana kampanye dari pribadi.

Jumlah sumbangan dana kampanye paslon nomor urut dua ini hanya Rp 87 juga.

(Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang)