Berita Viral

Paksa Siswa Sujud dan Menggonggong, Siapa Bekingan Ivan Sugianto? Tak Gentar Serahkan Diri ke Polisi

Sempat arogan dan paksa siswa SMA Gloria berinisial EV untuk sujud dan menggonggong, kini mendadak mintaa maaf.  namun perkara akan tetap berlanjut. 

Editor: Muhammad Ridho
kolase
Paksa Siswa Sujud dan Menggonggong, Siapa Bekingan Ivan Sugianto? Tak Gentar Serahkan Diri ke Polisi 

Ibu Ethan bahkan sampai kejang dan pingsan.

Meski harga dirinya telah dijatuhkan, tapi ayah Ethan, Wandharto tetap memilih jalan damai.

Wandharto membantah bahwa Ivan telah melakukan kekerasan terhadapnya.

"Mengatakan ada kekerasan fisik yang dilakukan oleh orang tua anak Excel itu tidak benar," kata Wandharto.

Menurutnya masalah anaknya disuruh sujud sambil gonggong sudah diselesaikan secara damai.

"Masalah ini sudah kami selesaikan secara kekeluargaan, kita berakhir dengan cara damai," katanya.

"Misal ada kelanjutan di media sosial mungkin tidak benar adanya," tambah Wandharto.

Ivan Sugianto juga demikian, ia membantah telah melakukan kekerasan terhadap orang tua Ethan.

"Sebenarnya kejadian itu tidak benar adanya. Banyak sekali cerita yang tidak sesuai. Saya dengan orang tua Ethan tidak ada kontak fisik," kata Ivan.

Menurutnya ia dan Wandharto sudah berdamai.

"Kita sudah berdamai secara kekeluargaan," kata Ivan.

Ivan Sugianto Dipolisikan

Disisi lain, publik mendesak Polisi untuk segera menangkap Ivan Sugianto, ayah dari Excel, yang menyuruh siswa SMA Gloria Surabaya, Ethan untuk sujud dan menggonggong. 

Ivan Sugianto menjadi sorotan netizen gegara menghukum Ethan yang mengejek anaknya dengan cara tidak etis. 

Padahal perseteruan antara Excel dan Ethan hanya sebatas candaan anak remaja setelah tanding basket. 

Diduga Ethan mengejek Excel yang kalah bertanding basket. 

Excel merupakan siswa dari SMA Cita Hati Surabaya.

Dikutip dari laman twitter yang dibagikan @farid, Perhimpunan Persatuan Aksi Solidaritas Untuk Transparansi Dan Independen Indonesia (PASTI INDONESIA) menunjukkan kronologi sebenarnya dan meminta agar Ivan Sugianto ditangkap dan diperiksa. 

Publik juga meminta Polisi memeriksa semua bisnis usaha hiburan malam atau diskotek Ivan Sugianto

Kasus Ivan Sugianto yang menyuruh seorang siswa bersujud dan menggonggong seperti anjing resmmi dilaporkan ke Polrestabes Surabaya.

Konsultan hukum SMA Gloria 2 Surabaya, Sudiman Sidabukke, memastikan proses hukum berjalan dalam kasus yang melibatkan Ivan Sugianto ini.

Pihaknya turut mengadukan Ivan Sugianto, yang merupakan wali murid salah satu siswa SMA Cita Hati berinisial EMS.

"(Pengaduan terhadap Ivan) masih berlanjut, kita serahkan kepada pihak kepolisian dan tetap melaporkan persoalan yang kedua," kata Sudiman Sidabukke, Minggu (10/11/2024).

Laporan itu tertuang dalam surat tanda terima laporan/pengaduan masyarakat bernomor LPM/1121/X/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA yang dilakukan oleh seorang guru berinisial LSP atas ancaman dengan kekerasan.

Senada dengan itu, Konsultan Hukum SMA Gloria 2 Surabaya Sudiman Sidabukke memastikan, kliennya sudah berdamai dengan Nouke CS yang sebelumnya disebut sebagai preman bayaran.

Tapi, untuk pengaduan yang dibuat SMA Gloria 2 Surabaya terhadap Ivan Sugianto, yang merupakan wali murid salah satu siswa SMA Cita Hati berinisial EMS masih berlanjut.

"(Pengaduan terhadap Ivan) masih berlanjut, kita serahkan kepada pihak kepolisian dan tetap melaporkan persoalan yang kedua," kata Sudiman, Minggu (10/11/2024).

Ia menegaskan, permasalahan dengan Ivan telah dipasrahkan pada polisi. Maka dari itu, pihaknya berharap teradu dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Saya pikir biarlah diproses secara aturan hukum yang berlaku, nanti pihak kepolisian saja untuk menjadi fokus," imbuhnya.

( Tribunpekanbaru.com / Tribunbengkulu )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved