Polisi Tembak Polisi
Tangis Sang Ibu di Makassar Menanti Jasad Anaknya: AKP Ulil Ditembak Rekan Sendiri di Solok Selatan
Chirtina tak bisa menahan tangisnya setelah mendengar kabar duka bahwa anak keduanya meninggal dunia dengan cara tragis.
"Bagi kami ini berita duka yang sangat mendalam," kata dia.
Padahal sebelumnya, Kapolda Sumbar telah memberikan penghargaan kepada AKP Ulil Ryanto Anshar yang mengusut kasus tambang ilegal.
"Ini sesuatu yang tidak kami duga karena pada awalnya penegakan hukum ini sudah kami apresiasi, bahkan terhadap AKP Ulil ini sudah kami beri penghargaan, sudah dua kali bertemu saya di rumah dinas, dan saya apresiasi atas prestasi penegakan hukum terhadap tambang dan galian C di Solok Selatan yang ddiduga ilegal," beber Suharyono.
Kapolda membenarkan pelaku penembakan adalah Kabag Ops Polres Solok Selatan.
Penembakan disebut karena pelaku tak setuju penegakan hukum yang dilakukan korban terkait kasus tambang ilegal galian C.
"Salah satu perwira polisi yang jabatannya adalah Kabag Ops itu melakukan perbuatan yang sangat tidak terpuji dan sangat tercela," ujar Suharyono.
"Yang dilakukan oknum ini adalah melakukan tembakan. Diduga melakukan tembakan. Diduga kuat melakukan tembakan, dari jarak dekat terhadap korban yang akhirnya korban meninggal dunia," imbuh Suharyono.
Suharyono juga memastikan Kabag Ops selaku pelaku penembakan telah menjadi tersangka.
Pelaku telah menyerahkan diri tak lama setelah menembak korban.
"Dalam waktu tidak yang terlalu lama oknum tersangka ini juga menyerahkan diri ke Polda, dengan upaya-upaya tertentu dan sekarang secara intensif kami dalami apa motifnya," terangnya.
Polda Sumbar menindaktegas melakukan pemecatan terhadap oknum Kabag Ops Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.
"Dalam minggu ini kami upayakan PTDH setidak-tidaknya dalam tujuh hari kedepan saya sudah laporkan ke pimpinan Polri dan pusat, ini tindakan yang harus tegas kepada siapapun yang menghalang-halangi penegakan hukum ini" terangnya.
Kondisi Jasad AKP Ulil Ryanto Anshar
Terungkap ada sejumlah luka tembakan pada jasad AKP Ulil Ryanto Anshar setelah sempat dibawa ke Puskesmas Lubuk Gadan.
Saat dibawa dan diperiksa di Puskesmas setempat, kondisi Ulil Ryanto terkena dua tembakan di bagian kepala, yakni di bagian pelipis dan pipi kanan.
polisi tembak polisi
AKP Dadang Iskandar
AKP Ulil Ryanto Anshari
Polres Solok Selatan
Tribunpekanbaru.com
UPDATE Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan: Resmi Dipecat, AKP Dadang Terancam Hukuman Mati |
![]() |
---|
HUKUMAN MATI , Dadang Iskandar Tak Lagi Polisi , Kini Menanti Hukuman Berat atas Aksi Kejinya |
![]() |
---|
BERAKHIR Sudah Karir AKP Dadang Iskandar, Polri PTDH Penembak Kompol Anumerta Ryanto |
![]() |
---|
MASIH MISTERIUS, Alasan AKP Dadang Iskandar Tembak Rumdin Kapolres Solok Selatan, Beri Peringatan? |
![]() |
---|
Fakta Baru Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, AKP Dadang Ancam Polisi Lain, 'Awas' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.