Profil Calon Kepala Daerah

Profil Suhardiman Amby Calon Bupati Kuansing Riau Terpilih Pilkada Kuansing 2024

Profil Suhardiman Amby calon Bupati Kuansing terpilih pada Pilkada serentak 2024.

|
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Sesri
Instagram
Profil Suhardiman Amby Calon Bupati Kuansing Riau Terpilih Pilkada Kuansing 2024 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KUANSING - Profil Suhardiman Amby calon Bupati Kuansing terpilih pada Pilkada serentak 2024.

Pada Pilkada Kuansing 2024, Suhardiman Amby berpasangan Mukhlisin 

Pada Pilkada 2024 ini, Paslon nomor urut 1 itu meraup 100.332 suara, meninggalkan dua pesaingnya.

Suhardiman Amby adalah politisi senior. Karir awalnya dibangun di Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) pada tahun 2009-1998 silam.

Di partai ini, ia menjadi Ketua Dewan Pengurus PKNU Riau.Lalu, pada tahun 2019, ia pindah ke Partai Hanura dan menjadi Ketua DPC Hanura, Kabupaten Kuansing.

Bertepatan dengan itu, Suhardiman Amby juga maju sebagai calon anggota DPRD Riau dari dapil Kabupaten Kuansing.

Peruntungan berpihak kepada dirinya. Ia terpilih duduk menjadi wakil rakyat untuk periode 2019-2024.

Baca juga: KPU Kuansing Tetapkan Bupati dan Wakil Terpilih Pilkada 2024 Tiga Hari Setelah Putusan MK

Baca juga: Pilkada Usai, Bupati Suhardiman Amby Serukan Masyarakat Kuansing Kembali Bersatu

Didorong niat ingin mengabdi di kampung halamannya, pada tahun 2020 ia maju sebagai calon wakil bupati Kuansing berpasangan dengan Andi Putra.

Dan pasangan ini pun menang telak. Alhasil, Suhardiman "geser' tugas dari gedung DPRD Riau ke Kantor Bupati Kuansing sebagai Wakil Bupati.

Kurang lebih menjabat sebagai pejabat eksekutif, kompatriotnya Bupati Andi Putra tersandung kasus hukum dan jabatannya dicopot.

Kekosongan jabatan Bupati akhirnya diisi oleh Suhardiman

Tak lama kemudian, Suhardiman Amby pun mengambil posisi Ketua DPC Gerindra Kuansing.

Ditangan dinginnya, Gerindra pun menjadi partai peraih suara dan kursi terbanyak di Kuansing dengan perolehan 9 kursi pada Pemilu 2024 lalu.

Belakangan, politisi kelahiran Pulau Panjang Hilir Juli 1969 lalu dicopot dari Ketua DPC Gerindra karena dinamika politik saat Pilkada 2024.

( Tribunpekanbaru.com / Guruh BW)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved