Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

Tak Lagi Garang dan Menantang, Anak Bos Toko Roti di Cakung Itu Menangis: Saya Khilaf

George anak bos pemilik toko roti itu mengaku khilaf melakukan penganiayaan.

tangkap layar/ Tribun
Anak bos toko Roti di Cakung sudah sering berulah bikin karyawan tak nyaman 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sudah ditangkap, begini kabar George Sugama Halim alias GSH.

GSH adalah anak bos toko roti di Cakung, Jakarta Timur usai aniaya karyawati.

George Sugama Halim kini mengaku menyesal setelah aniaya karyawati berinisial DA (19) hingga kepala korban bocor.

Bahkan George Sugama Halim yang sempat mengaku kebal hukum pun kini ciut setelah jadi tersangka.

Hal tersebut terlihat saat dihadirkan dalam ungkap kasus di Mapolres Metro Jakarta Timur.

Tersangka GSH atau George Sugama Halim ini ungkap pengakuan penyesalannya.

George anak bos pemilik toko roti itu mengaku khilaf melakukan penganiayaan.

Hal ini disampaikan George saat menjawab pertanyaan Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly terkait alasan menganiaya korban.

"Khilaf, saya khilaf," kata George yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan di Mapolres Metro Jakarta Timur dilansir Tribun-medan.com, Selasa (17/12/2024).

Baca juga: Tak Ada Keadilan di Negeri Ini Tangisan Keluarga Usai PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon Ditolak MA

Baca juga: Sebelum Dokter Azmi Meninggal Dunia Mendadak, Sang Influencer Itu Mengeluh Sakit Kepala Hebat

George yang mengenakan baju tahanan tak banyak bicara saat dihadirkan dalam ungkap kasus di Mapolres Metro Jakarta Timur.

Dia hanya tertunduk dan tampak sekali mengusap matanya.

Bahkan saat Nicolas menanyakan George menyesalkan atas tindak penganiayaan yang mengakibatkan korban Dwi terluka, George hanya menjawab pertanyaan dengan isyarat menggangguk.

Sementara saat ditanya awak media terkait alasan saat penganiayaan sempat menyuruh Dwi untuk mengantar makanan ke kamar, George enggan menjawab pertanyaan.

"No comment," ujar George.

Padahal bila mengacu keterangan disampaikan korban D, sebelum melakukan penganiayaan George sempat menyuruh korban mengantarkan makanan ke ruang kamar pribadinya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved