CERITA LENGKAP Ayah Tiri di Pariaman yang Kalah Judol Aniaya Balita 2 Tahun hingga Sekarat

Kapolres menerangkan, kejadian yang berlangsung sekira pukul 05.30 WIB tersebut, ibu korban meninggalkan anaknya pada tersangka yang sedang bermain game. 

"Ibu korban ini meninggalkan anaknya untuk membeli kebutuhan harian ke pasar. Sedangkan suaminya sedang main game yang ternyata saat kita usut game tersebut merupakan judi online," ujar Kapolres, Selasa (24/12/2024). 

Kondisi anak saat ditinggal ibunya tersebut, baru kembali tertidur setelah sempat bermain sebentar dengan ibunya. BND yang sedang bermain judi online, pasca istri keduanya pergi, mendengar korban menangis. 

Ia yang sedang dalam kondisi kalah bermain judi online sontak geram mendengar tangisan tersebut. 

"Jadi pelaku ini coba mendiamkan bayi itu dengan menginjak paha kiri korban sebanyak enam kali," ujar Kapolres. 

Ternyata, tindakannya malah membuat tangisan korban makin keras, sehingga ia menyekap mulut korban dan menepuk dadanya berulang kali supaya bayi diam. 

Melihat situasi itu BND tidak juga senang karena semua upayanya gagal, beruntung ibu korban sudah terlihat kembali dari pasar. 

Lalu BND menggendong korban untuk diberikan pada ibunya yang baru pulang belanja, tapi sebelum memberikannya BND menarik kaki korban yang sebelumnya ia injak sebanyak enam kali. 

Kapolres menyebut tiga tindakan yang dilakukan oleh BND tersebut terkonfirmasi dengan temuan dokter. 

"Jadi tindakan itu yang membuat korban mengalami patah tulang di paha kiri dan sesak nafas hingga luka lebam dibagian dada," ujar Kapolres.

Kasus ini jadi pelajaran bagi kita semua. Bagaimana komunikasi yang harusnya dilakukan dalam rumah tangga untuk menghindari perbuatan yang buruk.(*)

( Tribunpekanbaru.com )