Pernah Berjaya, Kini 14 Kader Golkar Tumbang di Pilkada Serentak 2024 di Riau, Cuma 1 Menang

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Partai Golkar kurang beruntung dalam perhelatan Pilkada Serentak di Riau 2024 ini.

Hampir semua kadernya yang mencalonkan diri sebagai kepala daerah tumbang pada perhelatan kompetisi lima tahunan itu di Riau.

Padahal selama ini, Golkar sangat besar dan punya pengaruh besar di Riau.

Bahkan Bumi Lancang Kuning dikenal sebagai lumbung suara Golkar.

Bahkan pernah mencatat hampir seluruh kepala daerah yang terpilih di Riau berasal dari Golkar di zaman kepemimpinan Rusli Zainal saat itu.

Namun pada perhelatan Pilkada 2024, kemenangan tidak berpihak pada pohon beringin.

Sejarah itu hanya tinggal cerita bagi partai pohon beringin di Riau.

Kejayaan Golkar sudah hilang, baik itu di legislatif maupun di eksekutif.

Baca juga: Menang Pilgub Riau, Gubernur Terpilih Abdul Wahid Upayakan Janji Kampanye Ustaz Abdul Somad

Baca juga: Rusli Zainal Tak Berminat Rebut Kursi Syamsuar sebagai Ketua Golkar Riau, Ternyata Tak Seakrab Dulu

Baca juga: Rusli Zainal Tak Berminat Rebut Kursi Syamsuar sebagai Ketua Golkar Riau, Ternyata Tak Seakrab Dulu

Partai ini tumbang dan mengakui kekuatan partai lain.

Dari komposisi anggota DPRD Riau saja, sudah berhasil direbut PDI Perjuangan sebagai ketua DPRD.

Padahal selama ini Golkar selalu menjadi ketua DPRD Riau.

Pada Pilkada serentak 2024, Partai Golkar tidak bisa menunjukkan diri sebagai partai besar di Riau.

Bahkan dari 13 Pilkada di Riau baik itu Pilkada tingkat Provinsi maupun Kabupaten Kota, Golkar hanya menang dua daerah.

Itu pun hanya satu kader yang menang, sedangkan satu kemenangan lainnya, Golkar hanya sebagai pengusung saja.

Kemenangan itu diraih Golkar di Indragiri Hilir dan Siak.