Diputus Pacar, Mahasiswa S2 di Yogya Ngadu ke Dukun agar Balikan, Dukun Tak Mampu , Pakai Air Keras

TRIBUNPEKANBARU.COM - Update terbaru pengakuan pelaku penyiraman air keras mahasiswa di Yogyakarta . Pelaku yang bernama Belly ternyata sempat meminta tolong seorang dukun untuk bisa balikan dengan korban .

Seperti diketahui , Belly merasa tak sennag ketika korban meminta untuk putus atau mengakhiri hubungan pacaran .

Emosi pelaku memuncak tak terima dnegan keputusan tersebut . Dan pada malam natal 2024 , korban disira air karas oleh pelaku melalui orang suruhannya .

Baca juga: Berita Viral : Detik-detik Babi Hutan Mengamuk di Sungai Geringging, Pariaman, 2 Warga jadi Korban

Kini , pelaku Belly mengakui bahwa ia ternyata sempat meminta tolong dukun agar balikan setelah diputus oleh korban .

Namun , usaha yang dilakukan dukun tak memberikan kepuasan . Karena korban tak kunjung mau balik lagi.

Merasa apa yang dilakukan dukun tak mempan , pelaku memilih cara yang sadis yakni merusak wajah korban dengan air keras.

Begini Kata Polisi

Terbaru Kasatreskrim Polresta Yogyakarta Kompol Probo Satrio menyebut, pelaku penyiraman air keras di Yogyakarta sempat datang ke dukun untuk guna-guna korban.

"Menurut keterangan Belly (pelaku) memang pernah ke dukun supaya korban mau balikan pacaran dengan Belly," ujar Probo saat dihubungi, Senin (20/1/2025).

Sebelumnya, seorang mahasiswi menjadi korban penyiraman air keras di Kota Yogyakarta oleh mantan pacarnya, Belly Villsen pada malam Natal, Selasa (24/12/2024).

Dia menyampaikan, otak kejahatan Belly sempat mendatangi dukun di area Jawa Tengah. 

"Sudah ke dukun daerah Jawa Tengah tapi gak mempan," kata dia.

Probo menambahkan, pihaknya akan melakukan pengiriman berkas perkara pada minggu ini.

"Minggu ini akan kita lakukan tahap 1 atau pengiriman berkas perkara," kata dia.

Baca juga: CEK FAKTA Berita Viral Seserahan Pernikahan di Pati Mobil Fortuner yang Disebut Hasil Curian

Otak kejahatan mahasiswa S2, ditolak balikan