Beda dari Sanca yang Tewaskan IRT di Buton, 3 Jenis Ular Piton Ini Hewan Dilindungi di Indonesia
Masyarakat kembali dibuat ngeri oleh insiden ular piton menewaskan manusia. Tapi ada tiga jenis piton yang dilindungi di Indonesia. Apa saja?
Ular ini mencapai panjang hingga 2,13 meter, hidup diatas pohon dan aktif pada siang dan malam hari.
Seperti sanca lain pada umumnya, ular ini memiliki organ pendeteksi panas di sela-sela bibirnya, sehingga ular ini bisa mengetahui keberadaan mangsanya di kegelapan.
Makanan utamanya ialah mamalia kecil dan burung. Ular ini sering terlihat berjemur di batang pohon yang terkena sinar matahari atau di atas batu.
Manfaat ular sanca timor bagi ekosistem adalah mengontrol populasi mamalia kecil seperti tikus.
Malayopython timoriensis merupakan ular yang indah dan memiliki motif yang unik sehingga menjadi daya tarik para pencinta ular dari dalam negeri maupun luar negeri.
Hal itu membuat perdagangan Malayopython timoriensis secara ilegal semakin marak terjadi di dalam negeri bahkan sudah mencapai luar negeri.
Hal ini yang membuat habitat asli Malayopython timoriensis di NTT semakin sedikit.
Sanca Timor sekarang menjadi hewan yang sangat dilidungi termasuk appendix 1 dan termasuk kategori endangered menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN).
(*)
Warga Kuansing Temukan Piton Raksasa dengan Perut Buncit, Diduga Memangsa Sapi |
![]() |
---|
Video: HP Berdering dari dalam Perut Ular, Kakek di Buton Ternyata Sudah Tewas Ditelan Piton 8 Meter |
![]() |
---|
Warga Menangis Lihat Perut Ular 8 Meter yang Bengkak, Setelah Dibelah Semua Syok |
![]() |
---|
DETIK-DETIK Kakek 63 Tahun Ditemukan dalam Perut Ular Piton di Buton: Evakuasi Dramatis |
![]() |
---|
Piton 2,5 Meter Hingga Cobra, Damkar Pelalawan Rescue 3 Ekor Ular dalam Satu Malam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.