DPRD Riau Minta Sekolah Patuhi Larangan Perpisahan Sekolah di Hotel
DPRD Riau mendapatkan banyak keluhan dari sekolah SMA dan SMK di Riau, terkait edaran Gubernur Riau larangan menggelar acara perpisahan di hotel
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Komisi V DPRD Riau mendapatkan banyak keluhan dari pihak sekolah SMA dan SMK di Riau, terkait edaran Gubernur Riau larangan, menggelar acara perpisahan di hotel dan larangan studi tour.
Untuk meluruskan itu, Komisi V memanggil Dinas Pendidikan Provinsi Riau, untuk memastikan seperti apa regulasi sebenarnya terkait larangan tersebut.
Setelah dijelaskan pihak Dinas Pendidikan larangan tersebut untuk acara di hotel dan membebani siswa saat perpisahan, sementara perpisahan tetap dibolehkan dengan acara sederhana di sekolah saja.
Wakil ketua DPRD Riau Parisman Ihwan yang juga hadir dalam hearing tersebut langsung menghimbau kepada seluruh sekolah dan komite untuk mematuhi peraturan yang dikeluarkan Gubernur Riau tersebut.
Karena menurut Iwan Fatah sapaan akrabnya, larangan acara di luar sekolah tersebut, tentu karena pertimbangan situasi ekonomi dan kondisi keuangan yang tidak mendukung saat ini.
"Seluruh sekolah harus mematuhi edaran dan aturan tersebut, jangan sampai ada lagi sekolah yang menggelar acara perpisahan di hotel," ujar Parisman.
Ia juga mencontohkan, kegiatan pegawai saja saat ini sudah tidak dibolehkan digelar di hotel, apalagi anak-anak sekolah seharusnya mematuhi itu.
"Jadi kita patuhi bersama lah, semuanya harus sadar dengan situasi keuangan sekarang ini, dan ini juga bagian dari mendidik anak-anak kita kedepannya lebih baik," ujar Parisman.
Pada kesempatan itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Erisman Yahya mengatakan, pihaknya sudah memberikan teguran kepada dua sekolah swasta di Pekanbaru yang tetap ngotot menggelar perpisahan di hotel.
Mereka juga tidak segan-segan mencabut izin operasionalnya sekolah yang tetap bandel nantinya menggelar acara perpisahan di hotel. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)
| 3 Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 Jadi Tersangka KPK, Ada yang Penangkapannya Penuh Drama |
|
|---|
| Tiga Gubenur Riau pada Masanya Hadiri Musda Golkar Riau |
|
|---|
| Lokasi Penangkapan Gubri Non Aktif Abdul Wahid Terkait OTT Kini Disebut di Kafe Jalan Paus Pekanbaru |
|
|---|
| Detik-detik Bupati Siak Afni Bersama Gubernur Riau Abdul Wahid Sesaat Sebelum OTT KPK |
|
|---|
| Ini Barang yang Disita KPK Saat Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.