KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur
Ini Barang yang Disita KPK Saat Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau
Sejumlah barang disita oleh tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari rumah dinas Gubernur Riau di Jalan Diponegoro
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Sesri
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sejumlah barang disita oleh tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari rumah dinas Gubernur Riau di Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Kamis (6/11/2025).
Penggeledahan dilakukan pasca penetapan tersangka terhadap Gubernur Riau non aktif, Abdul Wahid, yang dilakukan oleh KPK, Rabu (5/11/2025).
Penggeledahan ini terkait dengan lanjutan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi yang menjerat Abdul Wahid.
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo menerangkan, ada sejumlah barang yang disita tim penyidik di rumah dinas Gubernur Riau tersebut, setelah melakukan penggeledahan lebih kurang 4 jam.
“(Barang yang disita) sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik,” ungkap Budi, saat dikonfirmasi Tribun, Jumat (7/11/2025).
Namun, Budi tak merincikan, jenis dokumen dan barang bukti elektronik apa yang dimaksud, termasuk berapa jumlahnya.
Sementara itu pantauan Tribunpekanbaru.com di lokasi rumah dinas Gubernur Riau kemarin, terlihat sejumlah petugas menggunakan rompi bertuliskan KPK, mendatangi sebuah bangunan yang merupakan yang merupakan tempat kediaman gubernur beserta keluarga.
Mereka memasuki sejumlah ruangan yang ada di bangunan tersebut sembari berkoordinasi satu dengan yang lainnya.
Informasinya, penggeledahan sudah dilakukan mulai pukul 11.00 WIB.
Baca juga: KPK Geledah Kediaman Kadis PUPR Riau Arief Setiawan dan Tenaga Ahli Gubri Dani Nursalam
Baca juga: Kadis PUPR Riau Terjaring OTT KPK, Plt Gubernur Riau Tunjuk Thomas Larfo Dimeira Jadi Pengganti
Sementara itu, dua unit mobil merk Toyota Innova hitam terparkir di samping bangunan.
Beberapa personel dari Satuan Brimob Polda Riau bersenjata lengkap, melakukan penjagaan dan pengamanan ketat.
“KPK mengimbau agar para pihak mendukung proses penyidikan ini, agar dapat berjalan efektif. Kami akan sampaikan perkembangannya secara berkala sebagai bentuk transparansi dalam proses hukum ini,” ungkap Budi.
Lanjut dia, KPK juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh masyarakat khususnya di wilayah Riau yang terus mendukung penuh pengungkapan perkara ini.
Karena korupsi secara nyata menghambat pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, sebelumnya Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak mengungkap, kegiatan tangkap tangan ini dilakukan, berangkat dari adanya laporan pengaduan masyarakat.
| Momentum Bagi SF Haryanto Meneguhkan Kepercayaan Publik |
|
|---|
| Kondisi Istri Abdul Wahid Diungkap ART, Syok dan Masih Didampingi Usai Suami Jadi Tersangka KPK |
|
|---|
| Dewan Riau Sambut Gerak Cepat Plt Gubernur Riau SF Hariyanto Setelah Abdul Wahid jadi Tersangka |
|
|---|
| Kesaksian ART Saat KPK Geledah Rumah Pribadi Abdul Wahid, Naik ke Lantai 3, Isi Brankas Dibawa |
|
|---|
| Jawaban SF Hariyanto Jarang Tampil ke Publik Bareng Abdul Wahid Sejak Dilantik, Isu Tak Akur Mencuat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.